Terbuai Ajakan Video Call Wanita Tanpa Busana, Pria Ini Syok Dapat Ancaman Seperti Ini

Wanita ini nekat melakukan video call tanpa busana demi membayar uang kuliah lalu memeras korbannya.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Soewidia Henaldi
Kolase shutterstock via Tribunnews.com
Aksi nekat wanita berinisial SNH video call dengan kondisi telanjang demi membayar biaya kuliah. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Cara wanita ini untuk mendapatkan uang tidak untuk ditiru.

Alih-alih bekerja, mereka malah melakukan hal tak senonoh demi uang.

Misalnya saja dengan cara melakukan video call seks dengan seorang pria.

Parahnya lagi, video call itu dijadikan alat untuk memeras korbannya.

Seperti yang dilakukan seorang wanita berikut ini.

Ia melakukan panggilan telepon video atau video dengan seorang pria dengan posisi dirinya yang tanpa busana.

Saat video call itu berlangsung dirinya buru-buru men-screenshoot aktifitas tersebut.

Kemudian screenshoot itu ia gunakan untuk memeras pria yang jadi lawan bicaranya.

Dilansir TribunnewsBogor.com dari TribunTimur.com Rabu (16/12/2020), aksi nekat seorang wanita video call telanjang bikin geger nelayan di Sulawesi Selatan.

Rela video call dengan kondisi tanpa busana, wanita ini nekat memeras hingga mengancam seorang nelayan.

Baca juga: PETAKA Setelah Akad Nikah, Dituding Tak Perawan, Pengantin Wanita Diseret dan Ditelanjangi Paksa

Baca juga: Viral Cerita Gadis 16 Tahun Putuskan Sang Pacar Karena Minta Foto Telanjang: Ini yang Aku Dapatkan?

Saat memeras korbannya, wanita itu beralasan untuk membayar kuliah.

Awalnya wanita itu meminta uang sejumlah Rp 1,5 juta.

Namun, karena permintaannya tak kunjung dituruti, ia kemudian menurunkan tarifnya menjadi Rp 200 ribu.

Korban merupakan seorang nelayan itu berinisial AG (23) warga Kelurahan Bonto sungguh, Kecamatan Bissappu, Kabupaten Bantaeng.

Sementara wanita yang melakukan pengancaman dan pemerasan kepada AG adalah SNH.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved