"Dulu gue aja dari rumah gue ke Cawang - Kampung Melayu itu tuh bayarnya udah Rp 700. Dulu ya itu, mikrolet.
Terus gue naik T57, karena tiap hari gue digratisin, tapi gue berdiri," ungkapnya lagi.
Kemudian, Deddy Corbuzier bertanya pendapat Herjunot Ali melihat penumpang Kakek Musa yang cuma dibayar Rp 200.
"Kalau lu ngelihat keadaan seperti ini di tahun 2021, ada orang yang bayar Rp 200, komentar lu kayak apa?" tanya Deddy Corbuzier.
Ditanya seperti itu, Herjunot Ali awalnya tak ingin berburuk sangka pada penumpang Kakek Musa.
"Gue gak mau nge-judge cepet-cepet sih, karena gak tahu keadaan yang sebenarnya," ujar Herjunot Ali.
Baca juga: Digugat Cerai Andin di Ikatan Cinta, Aldebaran Minta Maaf di Live TV : Rasa Cinta Saya Lebih Besar
Baca juga: Ngebet Anak Jadi Artis, Ayah Rozak Ancam Ayu Ting Ting Jika Tolak Menyanyi, Ibunda Bilqis: Parah Lu!
Namun begitu tahu ongkos bayar naik angkot jauh-dekat Rp 2000, sedangkan si penumpang itu cuma bayar Rp 200, Herjunot Ali pun langsung mengelus dada.
"Jauh dekat Rp 2000, kalau paling jauh mentoknya Rp 5000," ungkap Kakek Musa.
Sambil menyindir penumpang, Herjunot Ali menyebut pria itu hidup di zaman purba karena tak tahu ongkos naik angkot di tahun 2021.
"Itu orang hidup di zaman purba kali ya. Mungkin dia terakhir naik angkot tahun berapa kali," sindir Herjunot Ali.
"Atau itu orang mungkin gak pernah naik angkot atau gimana," tambahnya lagi.
Meski begitu, Kakek Musa mengaku sudah ikhlas dengan sikap penumpang tersebut.
"Tapi bapak udah ikhlas kok, didoain sama bapak, Insya Allah berkah," ujar Ivan Gunawan mewakili Kakek Musa.
"Iya, ikhlas," ucap Kakek Musa.
Namun, Herjunot Ali masih kesal dengan aksi tak manysiawi penumpang tersebut ke Kakek Musa.
"Bayar Rp 200 sih gila, mau buat bayar apaan juga?" pungkas Herjunot Ali.