Setelah menyerang dua wanita, pelaku diduga kabur mengendarai motor dalam kondisi tanpa busana dan membawa tas ransel.
Sementara itu Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Deddy Supriadi menjelaskan pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus dugaan pembunuhan tersebut.
Tim Inafis Polres Mojokerto telah melakukan olah TKP di lokasi kejadian perkara.
"Faktanya ada dua orang wanita sebagai pemijat menjadi korban yang satu orang meninggal mengalami luka tusuk dan satu korban luka pada bagian telinga," terangnya.
• Teka-teki Wanita Tewas Mengenaskan di Bali, Saksi Curiga Dengar Suara Ini, Tabung Gas Jadi Petunjuk
Deddy menyebut hasil identifikasi korban meninggal karena luka tusuk di leher.
Dari kejadian itu, pihaknya mengamankan barang bukti berupa sebilah parang yang diduga dipakai pelaku membunuh korban.
"Selain itu barang bukti yang diamankan lokasi kejadian yaitu satu celana milik pelaku dan satu buah senjata tajam (Parang) dan kami masih menyelidiki asal sajam itu dibawa pelaku atau dari tempat pijat," pungkasnya.
Ia menambahkan bahwa Anggota Satreskrim Polres Mojokerto mengumpulkan keterangan saksi dan bukti petunjuk di lokasi kejadian untuk mencari keberadaan pelaku.
Pihaknya memasang garis Police Line di lokasi kejadian perkara.
"Jenazah korban meninggal sudah dievakuasi ke RSUD Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto," tandas Deddy.
Kesaksian warga
Saat kejadian, sempat terdengar suara jeritan wanita yang meminta tolong.
• KRONOLOGI Suami Habisi Nyawa Istri Gara-gara Tak Dibelikan Sepatu, Pelaku Serahkan Diri
Suara teriakan minta tolong itu berasal dari dalam rumah pijat.
Hal itu disampaikan langsung oleh Eky Dermawan (36) warga setempat.
Ketika itu, ia tengah jaga tempat cuci motor yang lokasinya berdekatan dengan tempat kejadian perkara (TKP),