Melansir Penn Medicine, gejala serangan jantung bisa dikenali dari rasa sakit atau tak nyaman di bagian dada.
Penderita bisa merasakan dadanya nyeri, tertekan, terasa sesak, atau tidak nyaman.
Rasa sakit atau tidak nyaman di dada tersebut bisa ringan, berangsur-angsur hilang, lalu kumat kembali.
Gejalanya juga tidak selalu berkutat di dada sebelah kiri, namun terkadang di bagian tengah seperti saat penyakit asam lambung kambuh.
2. Sesak napas dan pusing
Ciri-ciri serangan jantung yang tidak boleh diabaikan lainnya yakni sesak napas.
Penderita serangan jantung yang mengalami sesak napas bisa sampai terengah-engah, padahal tidak melakukan aktivitas fisik yang berat.
Sesak napas ini dapat disertai nyeri dada atau tanpa nyeri dada.
Selain itu, penderita juga kerap merasa pusing.
Gejala serangan jantung berupa sesak napas dan pusing ini lebih sering dialami penderita wanita.
Namun, tidak menutup kemungkinan pria juga mengalami gejala serupa.
• Jenazah Anak Kembarnya Ditukar dengan Boneka, Ayah Ini Syok saat Tahu Siapa Dalangnya
• Makna Kerbau Logam dan Ramalan Shio Lahir di Tahun Baru Imlek 2021, Bagaimana Peruntungannya?
3. Tidak enak badan
Tanda serangan jantung tidak selalu menyasar atau berkutat di sekitar organ jantung.
Terkadang, gejala serangan jantung juga bisa terasa di seluruh bagian tubuh, seperti badan rasanya tidak enak.
Rasa tidak enak badan yang dirasakan penderita serangan jantung bisa sampai menjalar ke lengan, leher, punggung, rahang, sampai perut.