TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- 41 narapidana tewas dalam kebakaran Lapas Kelas I Tangerang, Banten pada Rabu (8/9/2021) dini hari tadi.
8 narapidana mengalami luka-luka dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tangerang.
Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly mengatakan kebakaran menghanguskan Blok hunian Chandiri 2 (Blok C2) Lapas Kelas I Tangerang, Banten.
Yasonna Laoly mengatakan akibat kebakaran tersebut seorang narapidana terorisme di Lapas Kelas I Tangerang tewas.
"Korban yang meninggal ada 41 orang. Salah satu korban adalah napi tindak pidana terorisme," kata Yasonna Laoly.
Yasonna menerangkan Blok C2 tersebut dihuni oleh 122 narapidana terbagi dalam 19 kamar.
Mereka terdiri dari warga binaan untuk kasus narkotika 119 orang, kasus teroris 2 orang, kasus 338 KUHP 1 orang dan Warga Negara Asing (Afrika Selatan dan Portugal) 2 orang.
73 orang diantaranya mengalami luka ringan.
Baca juga: 41 Tewas dan 71 Luka-luka saat Terjadi Kebakaran, Lapas Tangerang Ternyata Over Kapasitas
Sedangkan 8 orang mengalami luka berat.
"Karena itu merupakan paviliun yang terdiri dari beberapa kamar, jadi ada 122 orang yang beberapa di antaranya ada narapidana kasus pembunuhan dan terorisme," katanya.
Baca juga: 41 Orang Tewas dalam Kebakaran Lapas Tangerang, Menkumham Sebut Over Capacity Sampai 400 Persen
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kakanwil Kemenkum HAM) Banten Agus Toyib mengatakan, korban tewas sebanyak 41 narapidana itu dalam keadaan terkunci di sel.
Saat kejadian, petugas yang melakukan proses evakuasi tak sempat membuka semua pintu sel karena api begitu cepat membesar.
"Mereka terbakar karena memang semua kamar sel dikunci, itu sudah protap. Jadi saat evakuasi ada yang tidak sempat dikeluarkan dari kamar karena api sudah membesar," kata Agus, Rabu (8/9/2021).
TribunJakarta.com berhasil mengumpulkan 41 nama korban meninggal dalam kebakaran di blok C2 Lapas Kelas 1 Tangerang.
Baca juga: Cerita Mengerikan Napi Lapas Tangerang Selamat dari Kebakaran, Injak Teman demi Bisa Keluar dari Sel
1. Chendra Susanto bin Ten Ho
2. Andi Tubin alias Paci bin Ahmad Gempa
3. Lim Angie Sugianto bin Go Shong Weng
4. Hengky Gunawan Tjong bin Liu Pen Hin
5. Hermawan bin Nunung