Sosok Menantu Luhut yang Disebut-sebut Bakal Jadi Pangkostrad, Gantikan Jenderal Dudung Abdurachman
Belakangan ini, santer terdengar nama menantu Luhut Binsar Pandjaitan yang disebut-sebut akan menjadi pengganti Dudung Abdurachman.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Damanhuri
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Di tengah pelantikan Jenderal TNI Dudung Abdurachman menjadi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) ramai dibicarakan mengenai siapa yang akan menggantikannya sebagai Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad).
Belakangan ini, santer terdengar nama menantu Luhut Binsar Pandjaitan yang disebut-sebut akan menjadi pengganti Dudung.
Sosok menantu Luhut Binsar Pandjaitan itu yakni Mayjen TNI Maruli Simanjuntak.
Rupanya, kabar itu belum didengar oleh Dudung.
"Belum tahu sampai sekarang," kata Dudung usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/11/2021), dilansir dari Tribunnews.
Dudung mengatakan ia akan melaporkan langsung kepada Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengenai nama penggantinya.
Nantinya, ujar Dudung, laporan tersebut akan diteruskan Andika kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Nanti akan kami laporkan kepada Panglima TNI dan nanti akan dilaporkan kepada Bapak Presiden," ungkapnya.
Ia juga tak mau berspekulasi soal nama yang santer akan menggantikan dirinya sebagai Pangkostrad, yakni Pangdam Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak.
Baca juga: Menantu Luhut Pandjaitan Disebut-sebut Bakal Jabat Pangkostrad, Ini Kata Jenderal Dudung Abdurachman
Baca juga: Terkait Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik, Polda Metro Masih Upayakan Mediasi Luhut dan Haris-Fatia
Sosok Maruli Simanjuntak
Maruli menjabat Pangdam IX/Udayana sejak 23 November 2020.
Menantu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan ini pernah menjabat Komandan Paspampres.
Dikutip dari Wikipedia, Mayjen Maruli Simanjuntak lahir pada 27 Februari 1970.
Ia merupakan suami dari Paulina Pandjaitan, putri Luhur Binsar Pandjaitan.
Mengutip Kompas.com, Maruli adalah lulusan Akademi Militer 1992 yang berpengalaman di Infanteri Kopassus dan Detasemen Tempur Cakra.
