Tak heran, di usianya yang masih muda, ia sudah dicap sebagai orang sukses oleh banyak orang.
Dalam wawancaranya beberapa waktu lalu, Doni mengaku hanya lulusan sekolah dasar (SD).
Untuk makan sehari-hari, Doni mengaku sempat menjadi tukang parkir hingga office boy (OB).
Hingga pada tahun 2018, Doni mencoba peruntungan menjadi trader saham dengan modal ratusan ribu.
Saat itu, ia mendapatkan keuntungan jutaan rupiah. Pada tahun yang sama, ia bahkan berhasil meraup untung Rp 28,5 juta.
Tiga tahun sejak terjun ke dunia trading, penghasilan Doni disebut mencapai Rp3 miliar per bulan.
Kendati demikian, selama menjadi trader, Doni juga mengaku pernah mengalami kerugian yang cukup besar hingga miliaran.
Selain mengumpulkan uang sebagai trader, Doni bekerja mengelola dua kanal YouTube.
Baca juga: Indra Kenz Sudah Ditahan, Doni Salmanan Terancam Susul Jadi Tersangka
Kanal Youtube Doni yang pertama yang berisi konten tentang trading, sedangkan yang kedua tentang otomotif.
Selain itu, Doni melebarkan bisnisnya ke bidang kuliner dengan mendirikan kedai kopi (coffee shop) dan bidang produksi.
Semua bisnisnya tersebut terkumpul dalam satu lini di bawah naungan Salmanan Group.
Pria 23 tahun ini juga aktif di Instagram dengan akun @donisalmanan yang kerap digunakan untuk memamerkan motor dan mobil mewahnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Crazy Rich Bandung Terancam 20 Tahun Penjara, Dijerat Pasal Judi Online Hingga Pencucian Uang