Baca tanpa iklan
Sebuah unggahan di Facebook yang dibagikan oleh Priyanka Kadam, Presiden dan Pendiri Masyarakat Penyembuhan dan Pendidikan Gigitan Ular, mengungkapkan bahwa Sayed dirawat di rumah sakit setelah ular kobra menggigitnya.
Kobra adalah nama umum dari berbagai ular elapid, dan semua ular kobra yang dikenal berbisa. Dalam kasus Sayed, dia dilaporkan menerima 46 botol antiracun setelah aksinya itu.
Kadam berbagi foto pawang ular berusia 20 tahun itu yang berbaring di rumah sakit.
"Dia sedang dalam pemulihan di rumah sakit swasta di Sirsi, Karnataka," tulisnya yang dibagikan kemarin.
Baca juga: Sedang Mandi di Sungai, Bocah 7 Tahun di Kotabaru Kalsel Tewas Digigit King Kobra
Sementara Kadam sebelumnya meminta Maaz Sayed dihukum karena "memasang konten yang jelas-jelas merupakan penyalahgunaan satwa liar", dia kemudian menyarankan agar seorang ahli dapat mencoba membimbing pemuda tersebut.
"Seorang ahli mungkin bisa mencoba membimbingnya. Dia tidak sombong. Berbicara dengan hormat.
Dia masih tidak sehat. Akan terhubung dengannya setelah dia pulih sepenuhnya," tulisnya.
Atul Pai, penyelamat ular dan hewan dari Mangalore, juga memperingatkan aksi serupa.
"Seorang penggila ular muda Maaz Sayed dari Sirsi, Karnataka digigit ular kobra saat dia memamerkan 3 ekor ular kobra dan bermain-main dengan mereka," tulis Pai di Facebook.
"Ini adalah aksi yang sangat populer yang diikuti banyak orang dan mereka tidak memahami keseriusan ini! Penanganan yang tidak perlu dan bermain-main dapat menyebabkan dampak yang serius." tulisnya.