TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Mertua Doni Salmanan, Juana ngamuk dan tidak terima ketika dituduh makan uang haram.
Juana tidak terima dengan tuduhan yang dialamatkan kepadanya.
Tuduhan yang dialamatkan kepadanya menyusul ramainya kasus yang menjerat Doni Salmanan.
Diketahui, Doni Salmanan ditetapkan sebagai tersangka dengan pasal berlapis dugaan penipuan berkedok trading.
Yakni Informasi Teknologi dan Elektronik (ITE), Kitab Undang Undang Hukum Pidana (KUHP), dan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).
Ayah Dinan Fajrina Ngamuk Dituduh Makan Duit Haram
Doni Salmanan di penjara, ayah Dinan Fajrina bela mati-matian sang menantu.
Ia pun memberikan support-nya untuk Doni Salmanan yang tersandung kasus penipuan berkedok trading binary options.
Baca juga: Lulusan SD Kerja di Bank, Doni Salmanan Rajin Beli Mobil Motor, Mantan Sempat Curiga: Uang Darimana?
Kasus yang menghampiri Doni Salmanan ini juga menyeret orang-orang terdekatnya.
Bahkan kini diketahui jika, sosok Ayah Dinan Fajrina atau selaku Ayah mertuanya terlihat meluapkan emosi kemarahannya lantaran diduga terseret kasus yang dilakukan oleh sang menantu, Doni Salmanan.
Dilansir akun Instagram pribadinya @juana_jlo mengunggah sebuah potret kebersamaan keluarganya dengan Dinan Fajrina selaku istri dari Doni Salaman di sebuah pusat perbelanjaan mewah, Senin (21/3/2022).
Dalam unggahan tersebut terlihat anggota keluarga dari Mertua Doni Salmanan tersebut berpose dikaca pusat perbelanjaan dengan menenteng banyaknya tas belanja dari brand-brand ternama luar negeri.
Namun, Ayah dari Dinan Fajrina nampak mengunggah potret tersebut dengan caption yang mengungkapkan rasa kemarahan dan emosinya lantaran keluarganya dianggap memakan uang haram terkait kasus yang dialami suami dari Putrinya Dinan yakni Doni Salmanan.
Baca juga: Percaya Menantu Tak Terlibat, Kecurigaan Anang Terbukti, Doni Salmanan Manfaatkan Atta Demi Ini
Sosok mertua dari Doni Salmanan pun nampaknya sangat tidak terima atas tuduhan yang dilayangkan oleh suatu pihak kepada keluarganya.
"Kamu terbiasa makan duit haram. Makanya jng menilai orang dengan dirimu sendiri. Berbaik sangkalah terhadap orang lain. Biar hatimu tenang. Tak di penuhi rasa iri dan dengki," ujarnya.