Niat Liburan Berakhir Duka, Tangis Gadis Kecil Panggil Ayahnya yang Wafat Dalam Kecelakaan Bus Maut

Penulis: Damanhuri
Editor: Yudistira Wanne
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jenazah korban kecelakaan maut di Tol Sumo.

Pihak keluarga tak henti meneteskan air mata di samping prosesi pemakaman.

Ketua RW I Kelurahan Benowo, Kecamatan Pakal, Didik Karyono, menjelaskan bahwa pemakaman untuk satu Liang lahat tersebut merupakan satu keluarga.

Awalnya, keluarga yang berangkat pariwisata tersebut terdiri dari ayah-ibu dan 3 orang anak. Empat orang dinyatakan meninggal dunia dan satu anak dinyatakan selamat dan mengalami luka-luka.

"Satu keluarga, terdiri dari suami istri dan dua orang anaknya. Sedangkan satu orang anaknya lagi selamat," katanya.

Keempat jenazah itu diketahui bernama Titis Hermi (ibu), Soni Suprayitno (ayah), Stevani Gracia (anak), dan Steven Arthura (anak). "Keempatnya di makamkan dalam satu liang lahat," tambahnya

Ganti Sopir

Kasatlantas Polresta Mojokerto, AKP Heru Sudjoto Budi Santoso menjelaskan pihaknya sudah memeriksa sopir asli bus yang terlibat kecelakaan tunggal tersebut.

Menurutnya ada dua sopir di bus yang terlibat kecelakaan tersebut.

Sopir asli bernama Adi Ardiyanto (31) warga Menganti, Gresik dan Adi Firmansyah (29) sopir cadangan, warga Kelurahan Sememi, Benowo, Surabaya.

"Sopir bus yang asli sudah kami amankan dan dilakukan pemeriksaan terkait kecelakaan yang mengakibatkan 14 korban meninggal dan 19 luka-luka. Karena ada dua sopir sedangkan satu sopir (Cadangan) yang terlibat kecelakaan kondisinya luka dirawat di rumah sakit," jelasnya saat ditemui di Mapolresta Mojokerto, Senin (16/5/2022).

Heru mengatakan hasil pemeriksaan sementara berdasarkan keterangan saksi bahwa sebelum kejadian itu sopir asli sempat bergantian mengemudi dengan sopir cadangan perjalanan dari Yogyakarta menuju Surabaya.

"Terjadi pergantian dari sopir asli ke sopir cadangan di rest area Ngawi selanjutnya sopir yang asli istirahat di belakang," katanya.

Menurut dia, sopir cadangan mengambil alih kemudi bus perjalanan dari rest area Ngawi menuju Surabaya.

Setibanya di lokasi bus mengalami kecelakaan di jalan tol jalur A KM 712+400.

Pihaknya bersama Ditlantas Polda Jatim melakukan Olah TKP di lokasi kejadian kecelakaan dan saat ini masih dilakukan pemeriksaan saksi terkait kecelakaan yang mengakibatkan korban meninggal.

"Dari keterangan saksi memang bus diawaki dua sopir karena perjalanan jauh kini masih dilakukan intensif sopir asli terkait kecelakaan tersebut," ucap Heru.

Berita Terkini