Dari target itu, tambah Sujatmiko, menyasar murid yang usianya masih di bawah 17 tahun.
"Untuk yang usianya masih 16 tahun, kita sudah rekamin, persiapan dari awal untuk memudahkan warga. Ini akan menjadi target kita secara masif," tambahnya.
Sehingga, layanan ini, tambah Sujatmiko, membuat para pelajar tidak perlu repot datang ke kantor Disdukcapil secara langsung.
"Pelajar yang sudah 17 tahun langsung dicetak di sini. Langsung mendapat KTP. Kalau yang belum, kita kerjasama dengan OSIS. Kita kolektif nantinya," tandasnya.