Polisi Tembak Polisi
Komnas HAM Ungkap CCTV di TKP Brigadir J, Sikap Ferdy Sambo saat Putri Candrawathi Menangis Disorot
Disebutkan, Putri Candrawathi ini menangis setelah melihat Brigadir J sudah tewas terkapar di depannya.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Komnas HAM mengungkap isi rekaman CCTV di TKP kasus penembakan yang menewaskan Brigadir J.
Dalam rekaman CCTV tersebut juga memperlihatkan keberadaan Ferdy Sambo dan istrinya, Putri Candrawathi hingga apa yang dilakukan keduanya saat baku tembak antara Brigadir J dan Bharada E.
Seperti diketahui, Brigadir J tewas usai ditembak Bharada E di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo pada 8 Juli 2022.
Terkait kasus tersebut, Ketua Komnas HAM menelusuri 20 rekaman CCTV dari 27 titik di sekitar rumah dinas Ferdy Sambo.
Menurut Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik, rombongan Putri Candrawathi dan para ajudan termasuk Brigadir J dan Bharada E pulang dari Magelang pukul 10.00 WIB, Jumat (8/7/2022)
Kemudian, Putri Candrawathi dan ajudan pun sampai di rumah pribadi Ferdy Sambo di Jalan Saguling, Duren Tiga, Jakarta Selatan pada pukul 15.40 WIB.
Sementara itu, Ferdy Sambo sudah lebih dulu tiba di rumah sekira pukul 15.29 WIB lantaran naik pesawat dari Yogyakarta.
Lantaran baru pulang dari luar kota, rombongan Ferdy Sambo, Putri Candrawathi beserta ajudannya langsung melakukan tes PCR.
"Kelihatan ada Bharada E, ada almarhum Yosua ( Brigadir J), ada asisten rumah tangga, dan ada 2 lagi stafnya termasuk ADC senior," tutur Taufan Damanik, dikutip dari Youtube MteroTVNews.
Menurut anggota Komnas HAM yang lain, ketika pulang dari Magelang ke Jakarta, kondisi Brigadir J ini masih hidup dan sehat walafiat.
Baca juga: Terkuak Vera Akui Dapat Teror 23 Missed Call Sebelum Brigadir J Tewas, Kuasa Hukum Curigai Hal Ini
"Dan di situ terlihat ada bu Putri, ada Yosua almarhum ( Brigadir J) masih hidup saat dia sampai di Duren Tiga.
Semuanya dalam kondisi hidup dan sehat, tidak kurang dari satu apapun," lanjut Choirul Anam.
Setelah tes PCR, Putri Candrawathi beserta para ajudan, kecuali asisten rumah tangga pergi ke rumah dinas di Duren Tiga, tak jauh dari lokasi rumah pribadi, pada pukul 16.07 WIB.
Namun katanya, Ferdy Sambo justru tidak menyusul istrinya tapi ke arah lain bersama ADC dan motor Patwal yang sama.
Hingga kemudian, tiba-tiba Ferdy Sambo mendapat telepon dari istrinya, Putri Candrawathi.