Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR SELATAN - Suasana Taman Makam Pahlawan (TMP) Dreded, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, terasa syahdu bertepatan dengan Hari Pahlawan, Kamis (10/11/2022)
Acara penghormatan dilakukan dengan khidmat oleh instansi kemiliteran serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bogor.
Iringian bunyi terompet menjadi penanda penghormatan bagi para arwah pahlawan yang telah gugur mendahului.
Lagu karya maestro Idris Sardi yang berjudul Gugur Bunga menambah kesyahduan di momen ini.
Momen hari pahlawan ini pun cukup terasa bagi salah seorang cucu dari Letda Purnawirawan Korps Hukum, Ami Sahaka.
Dirinya yang berkesempatan hadir berziarah di makam sang kakek menganggap bahwa momen ini menjadi pengingat bahwa tanpa pahlawan kita tidak bisa apa-apa.
"Di hari pahlawan, para pahlawan berkorban untuk hidup kita merdeka saat ini. Kita gunakan kesempatan ini berkarya. Soalnya mereka perjuangannya tidak gampang," kata Andry cucu dari Amy Sahaka dijumpai di TMP Dreded, Kamis (10/11/2022).
Andry pun mengenang sosok sang kakek yang dinilai tegas mendidiknya sebagai cucu.
Bahkan, sang kakek tidak segan memarahi cucu dan anaknya ketika ada yang salah dalam perbuatan maupun perkataan.
"Sosok kakek tegas gaboleh ngomong kasar gaboleh ngomong yang ga baik dan omelin. Ngedidiknya tegas gaboleh ngomong kasar sedikit pun," jelasnya.
Dirinya pun sangat menyukai didikan sang kakek yang tidak mengharuskan cucu dan anaknya menjadi seorang angkatan bersenjata.
Sang kakek membebaskan bahwa cucu dan anak-anaknya memilih karirnya sendiri.
"Saya juga di kemenkes kerjanya. Engga juga ga mengharuskan anaknya. Tapi, anak anaknya ada angkatan bersenjata juga. Kakek anaknya ada 7. Ada yang polisi ada juga di swasta," tambahnya.
Sementara itu, Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan, momen hari pahlawan ini menjadi momen persatuan bangsa.