Kandang Monyet Bogor Mini Zoo Kosong saat Disidak, BKSDA Jawa Barat Curiga Pengelola Main Curang

Penulis: Rahmat Hidayat
Editor: Damanhuri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BKSDA Jawa Barat dan Pemkot Bogor saat lakukan sidak di Bogor Mini Zoo usai matinya dua ekor monyet dalam kandang, Jumat (16/12/2022).

Kawanan monyet bisa meresahkan masyarakat jika tidak bisa dikendalikan.

Tidak hanya itu, kawanan monyet pun bisa menyerang masyarakat.

"Karena monyet itu lebih agresif dan lebih agak jahil lah, termasuk menyerang, nanti ke rumah kemudian rusak fasilitas rumah, membahayakan artinya," tambahnya.

Pengelola Bogor Mini Zoo, Daniel Bawotong mengatakan, satw monyet yang diketahui berjenis ekor panjang ini didapatkan pihaknya dari pasar ilegar satwa Pasar Pramuka, Kota Kakarta.

Bogor Mini Zoo membeli sebanyak 9 ekor monyet yang kemudian disatukan dalam satu kandang.

"Kronologisnya memang kita belinya belum lama. Beli dari Pramuka. Kebetulan konsep di sini kaya air terjun di tawang mangu itu. Jadi ada monyet-monyet yang sama di sini. Kaya Bali, orang datang mereka bisa kasih makan," kata Daniel dijumpai di Bogor Mini Zoo.

Terkait monyet yang mati, kata Daniel, langsung dikubur oleh perawat satwa monyet.

Sedangkan yang masih hidup, diklaim olehnya, dikembalikan ke Pasar Pramuka dan ditukar dengan satwa berang-berang.

"Sisanya kita kembalikan karena memang sudah kelihatan sakit dan gak bisa ngurus. Jadi takutnya malah tambah mati, jadi repotkan," tambahnya.

Disinggung soal penyebab kematian monyet, kata Daniel, monyet yang mati itu karena ribut antar monyet.

Saat ribut, monyet yang mati ini mengalami luka dibagian tubuhnya sehingga tidak terselamatkan.

Berita Terkini