Dari hasil pemeriksaan harta kekayaannya, Rafael Trisambodo membantah Rubicon, Harley Davidson, motor Yamaha dan BMW adalah miliknya.
"Harta kekayaan yang bersangkutan yang muncul di Media sosial seperti Mobil Rubicon, motor Harley Davidson, motor Yamaha, dan motor BMW Putih diakui RAT bukan miliknya, namun milik pihak lain," kata Suahasil.
Rafael menyebutkan kata Suahasil, motor Rubicon adalah milik kakaknya.
Sementara motor, merupakan milik menantunya.
Baca juga: Kepemilikan Rubicon dan Harley Rafael Alun Trisambodo Masih Misterius, Kenapa Tak Ada di LHKPN?
"Rubicon diakui saudara RAT sebagai milik kakaknya, sementara yang lainnya ada diakui sebagai milik anak menantunya," katanya.
Rupanya mobil Rubicon yang dipakai Mario Dandy Satriyo ketika menyiksa David, bukan main-main.
Selain harganya selangit, mobil tersebut pula memiliki kesaktian.
Hal itu diungkap Shane Lukas, teman Mario Dandy Satriyo tersangka kasus penganiayaan David.
Kuasa hukum Shane Lukas, Happy Sihombin menerangkan menurut kliennya, Mario Dandy Satriyo sering kali tak bayar tol ketika mengendarai mobil Rubicon itu.
"Menurut klien kami, dia (mario) selalu lewat (tol) tanpa membayar. Dia bilang ‘ini Shane caranya enggak bayar lewat tol," kata Happy dikutip TribunnewsBogor.com dari Tribun Jakarta.
Tak sampai di situ saja, kesaktian mobil Jeep Rubicon Mario Dandy digadang bisa memasuki daerah terlarang.
Beredar luas di media sosial foto Mario Dandy Satriyo foto dengan Rubicon di lautan Pasir Bromo.
Padahal berdasar Surat Keputusan Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, pengunjung tidak boleh membawa mobil pribadi.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno bahkan sampai buka suara.
"Saya ingin mengingatkan bahwa kita mematuhi peraturan. Jangan sampai kita merusak daya tarik wisata kita," kata Sandiaga Uno soal mobil Rubicon Rafael Alun Trisambodo yang dipakai Mario Dandy Satriyo saay menyiksa David, anak pengurus GP Ansor.