Isi Surat yang Ditinggalkan Mahasiswi UI Sebelum Lompat dari Lantai 18 Apartemen, Sempat Pamit di IG

Penulis: tsaniyah faidah
Editor: Tsaniyah Faidah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mahasiswi UI yang tewas diduga bunuh diri dengan terjun dari lantai 18 apartemen, meninggalkan sepucuk surat yang ditinggalkan di kamarnya.

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Mahasiswi Universitas Indonesia (UI), Melati Putri Dairly (21), yang tewas diduga bunuh diri di apartemennya ternyata meninggalkan sepucuk surat.

Surat itu ditemukan oleh pihak kepolisian saat melakukan penyelidikan di dalam kamar korban.

Diketahui, Melati tewas diduga bunuh diri dengan melompat dari lantai 18 apartemen wilayah Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (8/3/2023) sekira pukul 23.45 WIB.

Ia pertama kali ditemukan oleh sekuriti apartemen berinisial AA yang mendengar adanya suara benturan keras seperti benda terjatuh di sekitar lokasi.

Setelah dilakukan pengecekan, saksi melihat korban sudah dalam posisi tergeletak di lantai dan bersimbah darah.

Mahasisiwi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UI itu mengakhiri hidupnya beberapa hari menjelang wisuda.

Acara wisudanya itu berlangsung pada Sabtu (11/3/2023) kemarin untuk mengikrarkan korban sebagai Sarjana Ilmu Komunikasi.

Sebelum melakukan aksi nekat, korban sempat mem-posting permintaan maaf di media sosial Instagram miliknya.

Isi Instagram Story itu, Melati menyampaikan permintaan maaf kepada keluarga dan teman-temannya.

Tak hanya berpamitan di Instagram Story, korban juga sempat menulis surat sebelum bunuh diri.

Surat tersebut ditinggalkan di kamar apartemennya.

Diduga surat itu sengaja ditinggalkan korban sebelum ia mengakhiri hidup.

Baca juga: Teka-teki Unggahan Terakhir Mahasiswi UI Sebelum Mengakhiri Hidup, Melati Titip Pesan untuk Orangtua

Kapolsek Kebayoran Baru, Kompol Tribuana Roseno mengungkap isi surat yang ditinggalkan mahasiswi UI itu.

Tribuana mengungkap, surat wasiat itu berisikan permohonan maaf yang dituliskan kepada orangtua, kerabat hingga teman-teman korban.

Meski begitu, Tribuana mengaku tak mendalami terkait motif korban melompat dari lantai 18 apartemen tersebut.
Sebab keluarga korban saat ini tengah berduka sehingga pihak kepolisian tak bisa memaksakan untuk memberikan keterangan.

Halaman
12

Berita Terkini