Sosok Pembunuh Siswi SMP Dalam Karung Diungkap Ayah Rara, Mantan Pacar yang Sering Titip Sepeda

Penulis: Damanhuri
Editor: widi bogor
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sosok Pembunuh Siswi SMP Dalam Karung Diungkap Ayah Rara, Mantan Pacar yang Sering Titip Sepeda

Korban yang merupakan seorang bendahara kelas sebuah SMP di Mojokerto tewas dibunuh temannya yang menunggak pembayaran.

Kapolres Mojokerto Kota AKBP Wiwit Adisatria mengungkapkan, pelaku AB merukan teman sekelasnya merasa dendam kepada korban karena ditagih iuran atau urunan rutin kelas.

Korban, kata Wiwit, merupakan bendahara kelas. Karena AB memiliki tunggakan iuran kelas, korban pun menagihnya.

Itu, menurut Wiwit, memicu rasa dendam.

"Korban ini kan menjadi bendahara kelas, awalnya dia (pelaku) ditagih, dibangunkan, kemudian dia dendam,” ujar dia.

“Karena merasa tidak terima saat di kelas itu pelaku dibangunkan kemudian ditagih untuk membayar iuran kelas, urunan kelas kurang lebih selama dua bulan," lanjut Wiwit melansir Kompas.com.

Baca juga: Niat Tagih Iuran Kelas, Bendahara Siswi SMP di Mojokerto Berakhir dalam Karung Putih

Petugas mengevakuasi jenazah korban ke kamar jenazah RSUD Dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto. (surya.co.id/mohammad romadoni)

Menruurtnya, korban dibunuh di belakang rumah pelaku, kemudian jasadnya dibawa ke parit di bawah rel kereta api.

Sejauh ini, jelas dia, penyidik belum menemukan motif lain selain karena dendam pelaku kepada korban.

“(Motif) yang pertama dendam. Kemudian ponsel sama sepeda motor diamankan sama pelaku. Handphone sempat dijual oleh pelaku senilai Rp 1 juta, kemudian hasilnya dibagi dua,” ungkap Wiwit.

Saat ini, tambah dia, kedua pelaku menjalani pemeriksaan dan ditahan di Mapolres Mojokerto Kota.

Berita Terkini