Ia biasa mengajar mengaji di sebuah yayasan sekolah agama di wilayah tersebut.
Bahkan rumah yang ditempati Araa saat ini adalah pemberian dari yayasan tersebut untuk sang ayah.
Lokasi rumahnya pun berdampingan dengan yayasan tersebut.
"Dikasih sama yayasan, suruh ditempatkan," ungkap Jaka.
Menurutnya, rumah itu merupakan penghargaan kepada ayah Araa.
"Supaya tetap ngajar ngaji di sini," kata dia.
Sementara itu, ibunda Ara dikenal sebagai sosok yang aktif di kampungnya.
"Kader posyandu ibunya Ara ini," jelasnya.
Sementara itu di akun sosial medianya, Ara kerap berpakaian seksi.
Meski mengenakan jilbab, Ara justru asyik memakai baju serba ketat.
Ara ditangkap polisi karena mempromosikan situs judi online di akun Instagramnya.
Bukan itu saja, Araa juga menjadi brand ambassador dari situs tersebut.
"Dia kontrak dengan judi online dapat Rp 7 juta per bulan, sudah berjalan tujuh bulan," kata Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso.