Terus pagi-pagi buta harus cepet-cepet balik sebelum mamanya bangun," tulis Andini.
Postingan terakhir Andini sebelum tewas, ia menulis sebuah sindiran.
"Ceweknya mati-matian jaga hati buat cowonya.
Eh cowonya mati-matian buat matiin cewenya. Chuaks," tulis Andini.
Dua hari kemudian, Andini tewas diduga dianiaya oleh kekasihnya sendiri, GTR.
Ia tewas setelah mengunjungi diskotek di Jalan Mayjend Jonosewojo, pada Selasa (3/10/2023) malam.
Andini dan GTR bertengkar di ruang karaoke setelah minum minuman keras.
"Iya bertengkar," kata Kanit Reskrim Polsek Lakarsantri Iptu Samikan.
Dimas Yemahura Alfarauq mengatakan Andini cekcok dengan GTR.
Cekcok bahkan berlanjut sampai ke basement dan melakukan tidak kekerasan.
"Mbak DSA tergeletak di basement. Dia (terduga pelaku) malah mengatakan tidak tahun kenapa tergeletak," katanya.
GTR bahkan sempat menertawakan korban yang tergeletak.
Sampai seorang petugas meminta agar DSA dimasukkan ke mobil.
Namun GTR malah memasukkan DSA ke dalam bagasi mobil.
"Mbak DSA malah dimasukkan ke bagasi mobil belakang," katanya.