TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Sampai dengan saat ini polisi masih juga belum mampu menahan tiga tersangka kasus Subang, Mimin, Arighi Reksa Pratama dan Abi Aulia.
Tiga tersangka ini membantah keterangan Danu bahwa telah terlibat dalam pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Ditreskrimum Polda Jabar, Kombes Surawan mengakui penyidik belum menahan istri muda Yosef karena belum memiliki bukti.
"Kalau kami sudah mendapat bukti lagi, baru kami lakukan penahanan pada ketiganya," kata Surawan.
Biasanya dalam sebuah kasus, tersangka tidak ditahan karena hukumannya di bawah 5 tahun.
Selain itu tersangka tak ditahan juga atas penangguhan dengan janji tidak melarikan diri, menghilangkan barang bukti juga mengulangi perbuatannya.
Ahli Forensik Dr. dr. Kombes Pol Sumy Hastry Purwanti menerangkan penyidik tidak memerlukan pengakuan tersangka untuk mengungkap kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.
"Polisi masih ngumpulkan saksi-saksi juga pemetaan DNA dari saksi di TKP, properti nanti dicocokan. Kita semua gak butuh pengakuan, kita hanya mengumpulkan alat bukti sesuai Undang-Undang," katanya.
Ketika dua alat bukti itu terpenuhi, maka barulah kasus Subang bisa dibawa ke meja pengadilan.
"Kalau jelas alat buktinya dan pasti, minimal dua alat bukti, bisa dimajukan ke tingkat selanjutnya untuk disidang di pengadilan," jelasnya.
Saat di persidangan pun jaksa akan menghadirkan ahli untuk meyakinkan hakim kasus Subang.
"Sesuai keahlian masing-masig, saya keadaan jenazahnya karena dokter forensik patologi, dari DNA ahli DNA-nya, terus nanti ahli mungkin untuk detector kebohongan itu bisa didatangkan. Mungkin ahli IT kalau bisa didapatkan, didatangkan juga ke pengadilan," kata Dokter Hastry.
dr Hastry membocorkan saat ini penyidik sudah memiliki dua alat bukti yang diperlukan untuk mengungkap pembunuhan ibu dan anak di Subang.
"Menurut saya sudah (ada dua alat bukti)," kata Dokter Hastry sambil tertawa.
Pengacara Mimin, Argihi dan Abi, Rohman Hidayat mengaku sempat heran atas keputusan tidak ditahannya 3 tersangka.
Padahal ia sudah meminta kliennya bersiap untuk ditahan polisi.