Gol Persija Jakarta dalam laga tersebut dikemas oleh Witan Sulaeman (27' dan 82') dan Ryo Matsumura (49'). Sementara gol tim tuan rumah dicetak oleh Safrudin Tahar (61') dan Victor Mansaray (63').
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, mengatakan bahwa mentalitas pemain lah yang menjadi kunci kemenangan dalam laga itu.
"Kerjasama saya pikir ini menjadi hal yang sangat penting. Kami mencoba bekerja sama sebagai tim," kata Thomas Doll.
"Kami bertahan, ada beberapa menit yang dimana kami kehilangan konsentrasi, ketika kami kemasukan dua gol, selalu baik jika mentalitas pemain selalu seperti ini," paparnya.
Thomas Doll mengatakan, para pemain pengganti pun memberikan penampilan yang sangat baik dalam laga tersebut.
"Kami memiliki peluang yang bagus di akhir babak untuk memenangkan pertandingan dan pemain masuk untuk membantu tim," ungkap Thomas Doll..
Lebih lanjut, Thomas Doll juga mengatakan bahwa, hasil ini bisa menjadi momentum baru bagi Persija Jakarta.
"Ini juga menjadi pertandingan pertama (putaran kedua), kami bisa memulai hal yang baru hari ini, saya juga sudah mengatakan hal ini kepada pemain," kata Thomas.
'Yang sudah lewat kita tidak bisa merubah, tapi sekarang kita harus melihat ke depan," tutur Thomas menirukan ucapannya kepada pemain.
Pelatih berusia 57 tahun itu pun mengaku senang dengan respons Witan Sulaeman dan kolega setelah putaran pertama.
Seperti diketahui, sebelum menghadapi Juku Eja - julukan PSM, Persija Jakarta mencatatkan hasil minor.
Macan Kemayoran hanya berhasil meraih satu kemenangan dalam 11 pertandingan beruntun sebelumnya.
"Saya senang dengan respons pemain dan bagaimana mereka bermain sepak bola," ujar Thomas Doll.
Lebih lanjut, juru taktik asal Jerman itu pun mengatakan bahwa timnya memang layak memenangkan pertandingan sulit ini.
Menurut Thomas, laga menghadapi PSM di kandangnya selalu menjadi pertandingan yang sulit.