TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Tindakan Tamara Tyasmara dan Angger Dimas ternyata berbeda bila nanti dipertemukan dengan Yudha Arfandi, tersangka kematian Dante.
Tamara Tyasmara masih penasara dengan motif Arfandi 12 kali menenggelamkan Dante di kolam renang Palem, Duren Sawit, Jakarta Timur pada Sabtu (27/1/2024).
Sampai dengan saat ini motif Yudha Arfandi menenggelamkan Dante memang masih misterius.
Pada polisi Arfandi mengaku hanya berniat melatih pernapasan Dante.
Namun dalam rekaman, pacar Tamara Tyasmara tersebut berulang kali menarik kaki dan pinggang saat Dante berusaha meraih tepi kolam.
Tak ayal, Arfandi menenggelamkan Dante dengan durasi bervariatif, bahkan sampai 52 detik lamanya.
Soraya Rasyid mengatakan sebenarnya sahabatnya tersebut ingin sekali bertemu Yudha Arfandi.
"Tamara juga pengen ketemu lagi, pengen nanya," kata Soraya.
Walau begitu Tamara Tyasmara mengaku takut tak bisa mengontrol emosinya.
"Tapi dia juga bilang takut gak kuat, takut pengen gebukin orang itu. Tamara ingin berada di posisi benar, gak mau main hakim sendiri," kata Soraya Rasyid.
Pasalnya sejak pertengah tahun 2023 sampai awal tahun 2024, Tamara Tyasmara dan Yudha Arfandi tidak pernah cekcok.
Pada pemeriksaan terbaru, Tamara Tyasmara mengaku tidak dipertemukan dengan Yudha Arfandi.
"Belum," kata Tamara Tyasmara.
Perlu diketahui bahwa Tamara dan Arfandi sama-sama bercerai dari pasangan masing-masing.
Mereka juga sama-sama memiliki satu anak yang berusia 6 tahun.
Tamara Tyasmara dan Arfandi sudah 2 tahun pacaran.
Mantan suami Tamara, Angger Dimas yang juga ayah Dante mengatakan tak akan berbuat banyak bila bertemu Yudha Arfandi.
"Diem sih," kata Angger Dimas.
Ia hanya ingin menatap mata Yudha Arfandi, tersangka kematian Dante.
"Mungkin cuma ngeliat di mata aja, ada bahasa tubuh yang mungkin dia ngerti lah," kata Angger Dimas.
Kasubdit Jatanras Direskrimum Polda Metro Jaya AKBP Rovan Richard Mahenu mengatakan bahwa hingga kini belum bisa mengungkap motif Arfandi 12 kali tenggelamkan Dante.
"Sampai saat ini pemeriksaan 27 saksi belum kami temukan motif, karena kami menunggu hasil lengkap dari Apsifor dimana kegiatan kurang lebih 3 minggu," jelasnya.
Kata Rovan, Arfandi mengaku menenggelamkan Dante untuk latihan pernapasan.
"Dari pengakuan tersangka mengakui hanya latihan selam dan pernapasan," katanya,