BIODATA Mooryati Soedibyo, Pendiri PT Mustika Ratu dan Yayasan Puteri Indonesia yang Wafat Hari Ini

Editor: Tiara A. Rizki
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DR. Hj. BRA. Mooryati Soedibyo, S.S., M. Hum

Mooryati remaja sudah pandai meracik jamu tradisional resep keraton dan terkadang membagikan resep tersebut kepada teman-temannya.

Baca juga: BIODATA Aghniny Haque, Pemeran Utama Tuhan, Izinkan Aku Berdosa, Film yang Angkat Isu Pelecehan

Baca juga: BIODATA Kim Jong Un, Pemimpin Korea Utara yang Baru Rilis Lagu Baru Berisi Pujian pada Diri Sendiri

Baca juga: BIODATA WR Supratman, Pencipta Lagu Ibu Kita Kartini dan Mengenal Deretan Karyanya yang Lain

Mooryati Soedibyo, (Kolase Tribun Bogor/istimewa)

Tahun 1965, Mooryati menikah dengan Soedibyo Purbo Hadiningrat dan kemudian mengikuti suaminya bertugas di Sumatera Utara.

Statusnya sebagai ibu rumah tangga, membuatnya mencari kesibukan lain saat berada di rumah.

Mooryati lalu menekuni hobinya meracik jamu dan kosmetik dari bahan tradisional yang kemudian dibagi-bagikan ke teman-temannya.

Tidak disangka, jamu racikannya digemari dan Mooryati mulai banyak mendapat pesanan.

Mooryati Soedibyo akhirnya memiliki ide berbisnis jamu dan kosmetik dari bahan alami.

Dengan modal 25 ribu rupiah, Mooryati memulai bisnis pembuatan jamu dan kosmetik kecil-kecilan di garasi rumahnya.

Tak disangka, ramuan jamu resep Keraton Surakarta yang semula diberikan kepada teman-temannya, akhirnya berubah menjadi bisnis.

Akhirnya di tahun 1975, Mooryati Soedibyo mendirikan perusahaan yang diberi nama PT Mustika Ratu.

Perusahaan memproduksi jamu dan kosmetik dari bahan tradisional dan alami.

Nama ‘Mustika Ratu’ sendiri diambil dari filosofi Jawa, yaitu trahing kusumo rembesing madu, trahing sinatrio mustikaning ratu.

Ungkapan ini memiliki terjemahan bebas, yaitu keturunan ksatria yang tersaring ketat, yang berperilaku penuh prihatin dan kesadaran, terlahirlah peninggalan berharga raja.

Filosofi ini dibawa oleh Mooryati ke dalam setiap aspek di perusahaannya, yaitu memberikan buah pikiran dan hasil kerja yang terbaik yang berasal dari peninggalan tradisi leluhur yang berasal dari Keraton Surakarta Hadiningrat.

Awalnya Mustika Ratu hanya memproduksi lima macam jamu saja yaitu Perawatan Remaja Putri, Perawatan Wanita, Kesepuhan, Sepetan Sari, Sedet Saliro serta beberapa macam kosmetik tradisional.

Berkat usaha keras Mooryati Soedibyo, Mustika Ratu pada tahun 1978 mulai mendistribusikan produknya ke salon-salon kecantikan yang menjadi agennya dan ke wilayah Jakarta, Semarang, Surabaya, Bandung dan Medan secara komersial.

Halaman
1234

Berita Terkini