Patung Dewi Kencana di Puncak Diprotes Warga, Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu Bakal Turun Tangan

Sebagaimana diketahui, Patung Dewi Kencana yang berada di kawasan Puncak Bogor itu menuai protes dari masyarakat.

|
Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Wahyu Topami
Patung Raksasa Dewi Kencana di Kawasan Wisata Pakis Hills Puncak Bogor, Selasa (23/4/2024). 

Laporan Wartawn TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu angkat bicara terkait permasalahan pembangunan Patung Dewi Kencana di tempat wisata Pakis Hills, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.

Sebagaimana diketahui, Patung Dewi Kencana yang berada di kawasan Puncak Bogor itu menuai protes dari masyarakat.

Pasalnya, patung setinggi 12 meter itu dinilai tidak sesuai dengan unsur kebudayaan lokal di wilayah tersebut.

Merespons hal tersebut, Asmawa Tosepu mengaku sudah mendapat laporan terkait polemik yang terjadi.

Akan tetapi, ia tidak mau gegabah untuk memberikan keputusan.

Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu didaftarkan jadi calon Wali Kota Kendari oleh elemen masyarakat, Selasa (23/4/2024).
Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu didaftarkan jadi calon Wali Kota Kendari oleh elemen masyarakat, Selasa (23/4/2024). (TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani)

"Saya mau lihat ke lapangan seperti apa permasalahannya, pastinya aparat di wilayah pak camat dan pak lurah sudah memahami konsep pembangunan itu, nanti saya akan konfirmasi kembali," ujarnya kepada wartawan, Rabu (24/4/2024).

Ia mengatakan perlu dilakukan kajian terlebih dulu untuk mempertimbangkan dasar pembangunan patung di kawasan Puncak Bogor tersebut agar permasalahan ini menemukan win-win solution.

"Nanti kita lihat dasar pembangunannya apa, kalau dalam konteks menghadirkan wisatawan kenapa tidak, tapi kita lihat dulu apa sih persoalannya," pungkasnya.

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved