Dari cerita Agus dapat disimpulkan bahwa akar masalahnya bukan gara-gara soal asmara.
"Permasalahannya tuh bukan permasalahan yang besar banget, sepele," kata Agus Salim.
Baca juga: Isi Chat Novi Saat Minta Mutasi Donasi Agus Korban Air Keras, Bawa-bawa Dinsos, Mengancam ?
Kata Agus, awalnya Aji melayani seorang pembeli namun ia lupa mencatat pesanannya.
Sampai kemudian si pembeli protes karena pesanannya tak kunjung datang.
"Customer order dia (Aji) rekomendasi makanan ini, dia gak catet. Customernya komplain udah lama gak keluar. Saya tanya ke Aji, 'Ji ada customer ada order ini'. 'Gak ada', kan Aji yang rekomendasi kok gak keluar-keluar, di kasir juga gak ada masuk," kata Agus Salim pada Denny Sumargo.
Demi meredam emosinya, Agus Salim meninggalkan Aji.
Ia awalnya ke bagian belakang kafe.
Lalu Agus Salim pindah ke depan kafe.
Baca juga: Beda dengan Agus, Ical Korban Congkel Mata di Bogor Tak Pakai Uang Donasi Sepeser Pun: Ada Jamkesda
Saat sedang duduk, Agus Salim didatangi Aji.
Kata Agus saat itu Aji menantang dirinya.
"Didatangi Agus depan kafe, 'mau bapak apa'," kata Agus Salim.
Dia mengatakan sempat berusaha meredam emosi Aji dengan menarik tangannya.
Tapi Aji justru melawan.
"Agus tarik tapi dilawan. Agus kepengen ngobrol," katanya.
Sampai akhirnya Agus Salim juga tak kuasa menahan emosinya hingga berkata kasar pada Aji.
Baca juga: Nasib Uang Donasi Pengobatan Korban Air Keras, Dikembalikan atau Dialihkan ? Agus Sudah Tidak Butuh