Kalap Siram Air Keras ke Wajah Agus Salim, Ternyata Aji Emosi Diperlakukan Seperti Ini oleh Korban

Penulis: Sanjaya Ardhi
Editor: Soewidia Henaldi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Motif Aji Siram Agus Pakai Air Keras di Jakarta, Bukan karena Asmara, Emosi Saat Tangan Ditarik

Dari cerita Agus dapat disimpulkan bahwa akar masalahnya bukan gara-gara soal asmara.

"Permasalahannya tuh bukan permasalahan yang besar banget, sepele," kata Agus Salim.

Baca juga: Isi Chat Novi Saat Minta Mutasi Donasi Agus Korban Air Keras, Bawa-bawa Dinsos, Mengancam ?

Kata Agus, awalnya Aji melayani seorang pembeli namun ia lupa mencatat pesanannya.

Sampai kemudian si pembeli protes karena pesanannya tak kunjung datang.

"Customer order dia (Aji) rekomendasi makanan ini, dia gak catet. Customernya komplain udah lama gak keluar. Saya tanya ke Aji, 'Ji ada customer ada order ini'. 'Gak ada', kan Aji yang rekomendasi kok gak keluar-keluar, di kasir juga gak ada masuk," kata Agus Salim pada Denny Sumargo.

Demi meredam emosinya, Agus Salim meninggalkan Aji.

Ia awalnya ke bagian belakang kafe.

Lalu Agus Salim pindah ke depan kafe.

Baca juga: Beda dengan Agus, Ical Korban Congkel Mata di Bogor Tak Pakai Uang Donasi Sepeser Pun: Ada Jamkesda

Saat sedang duduk, Agus Salim didatangi Aji.

Kata Agus saat itu Aji menantang dirinya.

"Didatangi Agus depan kafe, 'mau bapak apa'," kata Agus Salim.

Dia mengatakan sempat berusaha meredam emosi Aji dengan menarik tangannya.

Tapi Aji justru melawan.

"Agus tarik tapi dilawan. Agus kepengen ngobrol," katanya.

Sampai akhirnya Agus Salim juga tak kuasa menahan emosinya hingga berkata kasar pada Aji.

Baca juga: Nasib Uang Donasi Pengobatan Korban Air Keras, Dikembalikan atau Dialihkan ? Agus Sudah Tidak Butuh

Halaman
123

Berita Terkini