TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Kondisi hingga nasib sopir truk penyebab kecelakaan beruntun di Tol Cipularang KM 92 arah Bandung, Sukatani, Purwakarta, Jawa Barat pada Senin (11/11/2024) akhirnya terungkap.
Selain itu, kesalahan fatal sopir truk bernama Rouf itu sebelum tabrakan beruntun terjadi pun ikut dibeberkan pihak kepolisian.
Seperti diketahui, kecelakaan beruntun yang mengakibatkan 27 korban mengalami luka ringan dan berat serta 1 meninggal dunia itu disebabkan karena ulah sopir truk.
Truk yang membawa muatan berupa kardus dalam jumlah banyak itu menghantam puluhan mobil di Tol Cipularang saat kondisi jalanan sedang macet.
Akibat hantaman tersebut, 19 mobil rusak hingga ringsek bahkan sampai ada yang tak lagi berbentuk.
Pasca-insiden tersebut, kondisi sopir truk asal Serang, Banten itu pun terungkap.
Ternyata Rouf sang sopir truk mengalami trauma.
Hal itulah yang membuatnya belum bisa dimintai keterangan oleh pihak kepolisian setelah kecelakaan beruntun di Tol Cipularang.
Semalaman menjalani perawatan, sopir truk itu pun kabarnya telah sehat kembali.
"Sementara sopir dalam observasi dokter dan tadi pagi kami mendapatkan informasi (sopir) dalam keadaan sehat," kata Wadirlantas Polda Jabar, AKBP Edwin Affandi dilansir TribunnewsBogor.com dari Kompas TV, Selasa (12/11/2024).
Baca juga: Profil Sopir Truk Biang Kerok Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang, Umur 43 Tahun Warga Serang
Karenanya, penyidik hari ini akan langsung menginterogasi sopir truk tersebut.
Penyidik bakal menanyai sopir tersebut perihal kronologi sebenarnya kecelakaan beruntun tersebut.
Pun dengan alasan sang sopir tak mengantisipasi tabrakan tersebut.
"Namun sopir belum kita mintai keterangan terkait kronologi. Kemungkinan hari ini (Selasa) kita akan mintai keterangan kepada sopir," ujar AKBP Edwin Affandi.
Kesalahan fatal sopir
Kendati sopir truk masih belum bisa dimintai keterangan, pihak kepolisian telah punya sedikit gambaran perihal penyebab kecelakaan maut tersebut.