Rizky Ridho cs berhasil merobek gawang Borneo FC di menit 74, namun gol yang dicetak oleh Ryo Matsumura itu dianulir oleh wasit karena offside.

Di menit 84 Witan Sulaiman nyaris membobol gawang Borneo FC, hanya saja sepakannya berhasil dihalau oleh Nadeo Arga Winata yang sudah berhadapan dengannya.

Jala gawang Borneo FC akhirnya berhasil dibobol oleh Persija Jakarta pada menit 87 melalui skema yang tak disangka-sangka oleh siapapun.

Sepakan Andrytani dari dalam kotak penaltinya mampu melewati Nadeo Arga Winata setelah bola memantul ke tanah di luar kotak penalti yang tak mampu dijangkau.

Gustavo Almeida yang sedang mengejar bola tersebut dengan mudahnya menceploskan si kulit bundar ke dalam gawang tanpa kiper.

Skor kedudukan pun berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan sementara tuan rumah.

Tim asuhan Pieter Egge Huistra memiliki kesempatan untuk mengejar ketertinggalannya dengan memanfaatkan waktu tambahan 7 menit.

Kesempatan itu nampaknya tidak disia-siakan oleh para pemain Borneo FC. Setelah melakukan serangan bertubi-tubi, gawang Andrytani akhirnya mampu dibobol.

Pemain pengganti dari Borneo FC, Habibi A. Jusuf berhasil mencetak gol penyeimbang pada menit 90+9 yang membuat skor menjadi 1-1 hingga peluit akhir dibunyikan.

Atas hasil pertandingan ini, Persija Jakarta masih bertengger di posisi tiga klasemen sementara Liga 1 dengan raihan 25 poin. 

Begitupun dengan Borneo FC yang masih bertahan di posisi empat klasemen dengan torehan poin 23.