Verifikasi dua langkah atau Two-Factor Authentication (2FA) merupaka fitur yang kini tersedia di setiap akun aplikasi termasuk akun Android dan iOS.
Kamu harus mengaktifkan fitur ini untuk menambahkan lapisan keamanan ekstra.
5. Asal saat bikin password
Tidak menggunakan password yang kuat di aplikasi Mobile Banking bisa bawa bahaya.
Jangan gunakan password 123456, 123123, atau sejenisnya atau bahkan tanggal lahir, tapi gunakan kombinasi password yang sulit ditebak oleh siapapun.
6. Tidak waspada terhadap phising
Phising merupakan salah satu cara hacker dalam mencuri data korbannya melalui link atau malware.
Jika kamu tidak awas ketika menggunakan WhatsApp, SMS, email atau media sosial saat menerima pesan mencurigakan dari orang tak dikenal berisi link, file APK dan lainnya, maka data rekening kamu bisa dicuri Hacker.
7. Tak aktifkan notifikasi transaksi
Mengaktifkan notifikasi transaksi ini sangat berguna bagi pengguna untuk memantau ada tidaknya transaksi mencurigakan di rekening dalam aplikasi Mobile Banking.
Jika menemukan adanya transaksi mencurigakan, kamu bisa segera melapor ke pihak bank agar bisa menyelamatkan rekeningmu.
8. Menggunakan HP root atau jailbreak
HP root atau jailbreak merupakan HP dengan OS yang dimodifikasi oleh pihak lain secara tidak resmi di HP Android (root) dan di iPhone (jailbreak).
Kebiasaan menggunakan HP yang OS-nya dimodifikasi ini berbahaya jika dipakai untuk penggunaan Mobile Banking, karena sistem keamanannya tidak resmi dan tidak bisa dipercaya.
9. Tidak Logout setelah menggunakan aplikasi