"Kita melaksanakan olah TKP sebetulnya untuk, alat pengamannya sebenarnya bisa digunakan, dicek operator pada saat itu ketat. Namun seiring berjalannya waktu wahana ini berputar, mungkin terjadi kekendoran, ini yang kita cari apa penyebabnya," kata AKP Rudi Kuswoyo.
Selain itu, polisi juga memeriksa sejumlah orang yakni korban dan pihak dari Jatim Park 1.
Ada beberapa saksi yang diperiksa yaitu korban, orang tua korban, kapten operator, operator wahana, tim medis dan manajemen.
"Kami melakukan penyelidikan mendalam dengan memeriksa saksi-saksi lain untuk mencari apakah ada unsur kelalaian dalam kejadian tersebut," pungkas AKP Rudi Kuswoyo.
Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google NewsÂ
Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t