Mampir di Bogor, Ini Sejarah dan Penampakan Mahkota Binokasih, Berkilau dengan Bahan Emas 8 Kilogram

Penulis: yudistirawanne
Editor: Yudistira Wanne
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PENAMPAKAN MAHKOTA BINOKASIH - Mampir di Bogor, Mahkota Binokasih disambut antusias warga. Banyak dari masyarakat penasaran dengan sejarah mahkota berbahan emas 8 kilogram tersebut.

Oleh karena itu, bisa dibilang Kerajaan Sumedang Larang menjadi penerus dan mempertahankan eksistensi Kerajaan Sunda atau yang publik mengenalnya dengan nama Kerajaan Pajajaran.

KIRAB MAHKOTA BINOKASIH - Bupati Bogor, Rudy Susmanto memberikan sambutan usai dalam kirab Mahkota Binokasih di lapangan belakangan SMKN 1 Cibinong, Kabupaten Bogor, Senin (21/4/2025). (Muamarrudin Irfani) (TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani)

Bupati Bogor Merasa Dilantik Kerajaan

Sementara itu, Bupati Bogor Rudy Susmanto mengaku senang dan bangga kedatangan tamu istimewa yakni Mahkota Binokasih.

Kehadiran benda pusaka yang menjadi simbol keagungan kerajaan Sunda ini disambut dengan meriah.

Prosesi penyambutan dilakukan di lapangan belakang SMKN 1 Cibinong kemudian akan dikirab ke Auditorium Sekretariat Daerah Kabupaten Bogor.

Rudy Susmanto pun mengucapkan rasa terimakasihnya kepada Keraton Sumedang Larang yang telah membawa Mahkota Binokasih Sanghyang Pake ke Bumi Tegar Beriman.

"Kami dilantik tanggal 20 Februari 2025 hari ini 21 April 2025, terima kasih, secara batiniyah saya dan Pak Ade Ruhandi dilantik kembali oleh kerajaan Pajajaran, hatur nuhun," ujarnya, Senin (21/4/2025).

Di samping itu, ia pun berharap kedatangan Mahkota Binokasih ini membawa kebaikan bagi Kabupaten Bogor sesuai makna yang terkandung di dalamnya.

Sebab, Mahkota Binokasih merupakan simbol yang mewakili nilai-nilai luhur, cinta kasih, keadilan, dan kesejahteraan rakyat

"Kami tahu filosofi yang ada dalam Mahkota Binokasih, saya menitipkan diri saya, saya menitipkan Pak Ade Ruhandi, kami menitipkan seluruh anggota saya ibarat kapal besar ini akan berlayar, akan kami pimpin untuk berlayar, izinkan kami kembali berlayar tanpa kurang satu orang pun untuk membangun Kabupaten Bogor," ucapnya.

 

Berita Terkini