Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Kanopi jembatan penyeberangan orang (JPO) Paledang Kota Bogor dibongkar oleh Dinas Perhubungan (Dishub).
Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor pun belum tahu kapan JPO ini akan diperbaiki usai kanopinya dibongkar.
Pengguna dipastikan tetap kepanasan serta kehujanan ketika menggunakan JPO ini.
Kadishub Kota Bogor Marse Hendra Saputra mengatakan, perbaikan JPO ini sedang diusulkan.
Namun, ia belum bisa memastikan kapan perbaikan itu dimulai dan menggunakan dana APBD atau tidak.
“Kita sedang mengusulkan untuk direncanakan. Bisa re-desain, bisa fungsinya berubah. Senin kami sampaikan surat ke balai pengujian di Kementerian PUPR RI untuk dilakukan pengujian terhadap kekuatan beton tersebut,” kata Marse saat dihubungi, Minggu (27/4/2025).
Secara kondisi, Marse tidak menampik bahwa JPO ini sangat menghawatirkan.
Beberapa tiang JPO bahkan sudah keropos dan membahayakan pengguna.
“Lalu untuk betonnya pun dibangun pada tahun 1996. Artinya sudah 29 tahun. Kita masih menunggu apakah masih layak digunakan atau tidak JPO ini,” ujarnya.
Ia berharap, perbaikan JPO bisa dilakukan dengan menggunakan dana APBD Perubahan 2025.
“Sementara akan usulkan pakai APBD. Mudah mudahan bisa diperubahan. Tapi, yang penting selamat dulu pengguna tidak tertimpa kanopi,” tandasnya.
Diketahui sebelumnya, Kanopi jembatan penyeberangan orang (JPO) Paledang Kota Bogor dibongkar Dinas Perhubungan (Dishub).
Pantauan TribunnewsBogor.com, Minggu (27/4/2025), kanopi JPO yang dibongkar hampir semua bagian.
Mulai dari bagian tangga, sampai bagian utama JPO.
Namun, sisi sebelah kanan dekat Lapas Paledang, masih belum dibongkar sampai saat ini.
Kanopi JPO yang sebelumnya terlihat rusak sudah tidak terlihat.
Meski kini tanpa kanopi, masyarakat masih menggunakan JPO ini.
“Memang dicopot sama kita malam tadi,” kata Kadishub Kota Bogor Marse Hendra Saputra saat dihubungi.