TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Inilah daftar lengkap 23 pemain Timnas Indonesia yang akan melawan China jelang Kualifiikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia malam ini, Kamis (5/6/2025).
Laga ke-9 Grup C Ronde 3 Kualifiikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia ini Timnas Indonesia akan menjamu China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta pukul 20.45 WIB.
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert telah mengumumkan daftar skuad final yang terdiri dari 23 pemain beberapa jam sebelum pertandingan.
Yang menjadi perhatian, tak ada nama Maarten Paes dalam skuad tersebut.
Sementara itu, dari 23 pemain yang dipanggil ke skuad Timnas Indonesia, dua nama mencuri perhatian: Beckham Putra dari Persib Bandung dan Stefano Lilipaly, striker andalan Borneo FC.
Bagi Beckham Putra, ini menjadi momen spesial karena berpeluang mencatatkan debutnya di level internasional senior jika diturunkan oleh pelatih Patrick Kluivert.
Pemain berusia 22 tahun ini dipanggil untuk menggantikan Septian Bagaskara, yang harus absen akibat cedera.
Panggilan ke timnas tak datang secara tiba-tiba. Penampilan gemilang Beckham bersama Persib di Liga 1 2024/2025 membuktikan bahwa ia pantas mengenakan seragam Garuda.
Musim ini, ia berhasil mencetak enam gol dan tiga assist dari 29 penampilan, serta berperan besar dalam kesuksesan Persib mempertahankan gelar juara Liga 1.
Bagi Stefano Lilipaly, masuknya namanya ke dalam daftar skuad final Timnas Indonesia kali ini bisa jadi terasa sangat emosional.
Pasalnya, pemain berdarah Belanda ini sempat tersingkir dari skuad Garuda di era kepelatihan Shin Tae-yong, meskipun tampil konsisten di level klub bersama Borneo FC.
Baca juga: 30 Lokasi Nobar Timnas Indonesia Vs China Malam Ini di Bogor, Yuk Dukung King Indo di Malam Takbiran
Terakhir kali Lilipaly mengenakan seragam Merah Putih terjadi saat Indonesia mengalahkan Turkmenistan 2-0 dalam laga persahabatan pada 8 September 2023.
Saat itu, ia hanya tampil selama 19 menit, namun tetap mampu memberikan kontribusi nyata dengan satu assist.
Kini, di bawah arahan Patrick Kluivert, Lilipaly mendapat kesempatan kedua untuk membuktikan bahwa dirinya masih layak menjadi bagian dari tim nasional.
Kembalinya Lilipaly bukan hanya sekadar soal teknis di lapangan, tapi juga tentang semangat, pembuktian, dan cinta terhadap Garuda di dada.