Seakan membalas Ono Surono, Dedi mengatakan untuk melakukan tugas masing-masing.
Baca juga: Sosok Dadang Bupati Bandung, Bikin Dedi Mulyadi Cemberut Gara-gara Program Tandingan Barak Militer
"Biar semua orang bisa ngurus tugasnya masing-masing, ambil tindakan-tindakan yang cepat dan tepat serta terukur," kata Dedi Mulyadi.
KDM pun menyemprot Usep Kades Pasir Muncul
"Bagaimana bapak luruh setuju ? Bapal lurah mau direlokasi ?" tanya Dedi Mulyadi.
Sebelumnya Ono Surono membantah telah menyuruh kades untuk menyinggung Dedi Mulyadi.
Ia menekankan baru pertama kali datang ke desa tersebut.
"Saya ke sana, pertama kali ke sana. Baru pertama kali ketemu pak kepala desa. Namanya pun sampai saat ini gak hafal, jadi tidak ada kedekatan," kata Ono.
Ia mengaku hanya menanyakan harapan Usep untuk direkam dalam konten TikTok.
"Saat kita memantau untuk membantu saya hanya tanya apa harapan pak kades, nah dijawab seperti itu. Emang ada skenario ? Gak ada. Memang saya bisa nyuruh ? mana bisa, saya tidak dekat dengan kades dan tidak mungkin saya menyuruh memberikan titah kepada kades tersebut," kata Ono.
Ono menduga Usep bicara seperti itu karena panik.
Baca juga: Ultimatum Kades Casmari Saweran di Diskotek, Dedi Mulyadi: Saya Tunda Bantuan Keuangannya
Hari itu kondisinya menurut Ono logistik untuk korban bencana sudah sangat tipis.
"Mungkin kades menyampaikan seperti itu dalam kondisi panik. Logistik makanan akan habis," kata Ono Surono.
Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :
https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t