Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Seorang pelajar mengaku menjadi korban copet saat mengikuti kegiatan kirab bendera yang digelar Pemkab Bogor dalam memperingati HUT RI ke-80.

Pada saat kejadian, korban yang diketahui bernama Kaisya sedang jajan di sekitar Lapangan Tegar Beriman, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.

Namun pada saat ia hendak menghubungi temannya, handphone yang semula disimpan di sakunya tidak ada.

"Lagi sama temen berempat, terus kepisah, mau jajan sendiri, pas mau balik lagi hape tuh aku taruh di kantung, pas mau nelpon nyari temen ternyata udah gak ada," ujarnya, Kamis (14/8/2025).

Pelajar SMKN 2 Cibinong tersebut tidak sadar saat handphonenya diambil secara diam-diam oleh pencopet.

Siswa kelas XI itu mengatakan tidak mengetahui secara pasti jumlah pelaku yang mengambil handphone Infinix miliknya.

Namun sebelum menyadari handphonenya hilang dicopet, ia mengaku sempat dihimpit oleh orang yang yang dikenalinya.

"Gak tau (berapa orang). Intinya aku tuh kayak didorong-dorong gitu didempet," katanya.

Sementara itu, dalam kejadian ini dua pria yang diduga sebagai copet telah diamankan oleh petugas keamanan.

Untuk melancarkan aksinya, pelaku menyamar mengenakan seragam pramuka menyerupai peserta kirab hingga mengaku sebagai guru.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, dalam kejadian ini terdapat sekitar delapan laporan kehilangan handphone.