Sosok Anak Wali Kota Prabumulih Arlan, Kelakuannya Dibongkar Teman Sekolah, Parkir Mobil di Lapangan
Sosok Anak Arlan Wali Kota Prabumulih, Kelakuannya Dibongkar Teman Sekolah, Parkir Mobil di Lapangan
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Kelakuan anak Wali Kota Prabumulih Arlan dibocorkan teman sekolah. Ia membawa mobil ke sekolah.
Arlan menjadi sorotan setelah mencopot Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Prabumulih, Roni Ardiansyah setelah menegur anak Wali Kota Prabumulih Arlan.
Selain itu Arlan juga mencopot satpam sekolah, Ageng.
Kabarnya Arlan mencopot jabatan tersebut karena kepsek telah menegur anaknya.
Seorang siswa kelas 9 SMPN 1 Prabumulih mengatakan bahwa Roni dicopot karena telah menegur anak Arlan yang membawa mobil ke sekolah.
Menurutnya, anak Arlan membawa mobil ke sekolah pada Rabu (10/9/2025).
Ia membawa mobil ke sekolah saat ada kegiatan ekstra kulikuler marching band.
"Iya benar, pak Roni dimutasi gara-gara menegur bawa mobil ke sekolah," katanya seperti dikutip TribunnewsBogor.com dari Sripoku.
Dia mengungkap bahwa siswa tersebut merupakan anak Wali Kota Prabumulih, Arlan.
Menurutnya anak Arlan kini kelas 8.
"Siswa yang ditegur Pak Roni itu anak kelas 8," ungkapnya.
Ia ditegur karena memarkir mobil di lapangan saat ada kegiatan marching band.
Meski begitu Arlan justru membantah.
Ia mengatakan bahwa anaknya pergi ke sekolah diantar, tidak membawa mobil sendiri.
"Anak saya tidak membawa mobil ke sekolah dan anak saya diantar," katanya.
Arlan yang memiliki empat istri tersebut mengatakan informasi tentang anaknya ke sekolah bawa mobil adalah hoaks," katanya.
"Berita soal anak saya itu adalah berita hoaks," katanya.
Arlan, membantah kabar yang menyebut dirinya mencopot Kepala Sekolah SMPN 1 Prabumulih, Roni Ardiansyah, karena menegur anaknya membawa mobil ke sekolah.
Arlan menegaskan, dirinya hanya memberikan teguran kepada Roni, bukan mencopot dari jabatan kepala sekolah.
Baca juga: Tangis Ratusan Murid SMPN 1 Prabumulih Pecah Kepsek dan Satpam Tak Jadi Dipecat, Walkot Kena Mental
"Saya sebagai Wali Kota Prabumulih mengucapkan permohonan maaf kepada Pak Roni dan seluruh masyarakat Kota Prabumulih. Masalah berita-berita yang hoaks di media mengatakan Pak Roni sudah diganti dan dipindahkan ke tempat sekolah lain, ini adalah berita hoaks," ujar Arlan lewat akun Instagramnya @cak.arlan_official.
Ia menambahkan, teguran diberikan karena ada masalah di sekolah yang membuat siswa merasa tidak betah.
"Saya belum memindahkan Pak Roni. Saya baru menegur Pak Roni karena di sekolah itu ada masalah kasus yang membuat anak sekolah tidak betah di situ," kata Arlan.
Keputusan Arlan memutasi Kepsek SMPN 1 Prabumulih Roni Ardiansyah diperhatikan ajudan Presiden Prabowo Subianto, Rizky Irmansyah.
Baca juga: Deret Kontroversi Walkot Prabumulih yang Viral Karena Kepsek Dipecat, Kini Disorot Ajudan Prabowo
Rizky memastikan bahwa Roni tidak jadi dimutasi.
"Sudah Selesai Ya, Kepala Sekolahnya Akan Kembali Bertugas ke Sekolah Asal, dan Satpamnya juga akan kembali Bertugas di Sekolah Asal," tulisnya di Instagram.
Padahal sebelumnya Kadisdikbud Prabumulih melalui Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kota Prabumulih, Darmadi, mengungkapkan bahwa pemindahan Roni Ardiansyah merupakan bagian dari penyegaran organisasi di lingkungan pendidikan.
"Mutasi itu soal biasa, bukan hal yang istimewa. Itu merupakan bagian dari penyegaran organisasi dan penguatan pelayanan publik," ujar Darmadi.
Profil Arlan
Arlan yang lahir pada 30 Maret 1975 saat ini menjabat Wali Kota Prabumulih periode 2025–2030. Ia merupakan anak ketiga dari 7 bersaudara pasangan Basri dan Husiah.
Ia ditetapkan bersama dengan Franky Nasril sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Prabumulih terpilih dalam Pilkada 2024 yang berhasil memperoleh 59.494 suara atau 53,29 persen suara sah.
Saat Pilkada Prabumulih, ia merupakan pasangan nomor urut 01 diusung koalisi gemuk 11 partai politik yakni Gerindra, Hanura, PAN, PBB, Ummat, Garuda, PKN, Gelora, Perindo, Buruh dan PKB.
Arlan–Franky bersaing kampanye dengan dua paslon nomor urut 02 ialah Andriansyah Fikri–Syamdakir Amrullah yang diusung PDIP dan PSI.
Sementara itu paslon nomor urut 03 ialah Suryanti Ngesti Rahayu–Mat Amin diusung Demokrat, PKS, PPP, NasDem, dan Golkar.
Untuk riwayat penddikan, Arlan, lulus SD Negeri Bandar Jaya Umpam atau SDN 74 OKU pada tahun 1990 dan melanjutkan SMP Negeri Simpang namun lulus pindah di Kota Prabumulih.
SMA-nya ditemuh di SMA PGRI Kota Prabumulih tahun 2014 dan saat ini sedang mengikuti Program Studi Ilmu Hukum di Universitas Sjakhyakirti Palembang tahun ajaran 2023/2024.
Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :
| Dedie Rachim Lantik 22 Kepala SD di Bogor, Tegaskan Misi Cetak Generasi Emas 2045 |
|
|---|
| Pilunya Nasib Gina Pelajar SMP Dibully Tapi Malah Dikeluarkan dari Sekolah, Kepsek Bongkar Faktanya |
|
|---|
| Nasib Kepsek SMAN 1 Cimarga yang Tampar Siswa Merokok Kini Mujur, Muridnya Apes Terancam Diblacklist |
|
|---|
| Kelakuan Kepsek SMAN 1 Cimarga di Sekolah, Tak Cuma Tampar Siswa Merokok, Murid Lain Kena Imbas |
|
|---|
| Lantik 49 Kepala Sekolah di Kota Bogor, Dedie Rachim Tekankan Integritas dan Pemerataan Pendidikan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bogor/foto/bank/originals/Sosok-Anak-Arlan-Wali-Kota-Prabumulih-Kelakuannya-Dibongkar-Teman-Sekolah.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.