Balasan Dedi Mulyadi Dituduh Palak Pelajar Rp 1.000 Sehari, Ibu-ibu yang Nunggak BPJS Jadi Contoh
Balasan Dedi Mulyadi Dituduh Palak Pelajar Rp 1.000 Sehari, Beri Contoh Ibu-ibu yang Nunggak BPJS
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
"Kalau di desa tidak mampu bayar segitu mampunya Rp 200 ribu nanti tinggal WA ke pengaduan kabupaten. Kalau di kabupatennya tidak mampu, nanti gubernur, jadi tidak tiap hari numpuk di Gubernur," katanya.
Baca juga: Kebingungan Toni Paving Block Terima Order Dedi Mulyadi, Rp 50 juta untuk Mesin, Bahan Cari Sendiri
Dedi Mulyadi memang membuka posko pengaduan di rumahnya.
Namun menurutnya dengan banyaknya warga datang dari berbagai daerah justru menjadi bukti bahwa pemerintahan daerah tidak menjalankan fungsinya dengan baik.
"Kalau saya sih bagus tiap hari banyak amal seperti ini, duit saya dipakai terus buat bantu warga. Tapi menunjukan fungsi kepala desa, fungsi camat, bupati , wali kota, tidak berfungsi. Buktinya warga datang langsung ke gubernur, padahal ada pemerintahan yang lebih bawah," kata Dedi Mulyadi.
Dalam Surat Edarannya, Gerakan Rereongan Poe Ibu ini bertujuan membantu kebutuhan darurat di bidang pendidikan dan kesehatan.
Dana akan dikumpulkan lewat rekening khusu Bank BJB atas nama instansi, sekolah, atau unsur masyarakat.
Uang itu akan disalurkan untuk kebutuhan mendesak.
Tujuan KDM, Rereoangan ini menjadi wadah donasi publik yang resmi dengan prinsip dari masyarakat, oleh masyarakat, dan untuk masyarakat.
Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :
Yai Mim Adukan Kelakuan Ketua RW ke Dedi Mulyadi, Sekongkol dengan RT Saat Konflik dengan Sahara |
![]() |
---|
Sosok Anak Yai Mim yang Ikut Murka Ibunya Difitnah Sahara hingga Viral, Ternyata Sosok Terpandang |
![]() |
---|
Kebingungan Toni Paving Block Terima Order Dedi Mulyadi, Rp 50 juta untuk Mesin, Bahan Cari Sendiri |
![]() |
---|
Toni Paving Block Ciut Ditantang Dedi Mulyadi, Awalnya Garang, Kini Nyerah Terima Order KDM |
![]() |
---|
Apa Itu Gerakan Rereongan Poe Ibu Kebijakan KDM ?, Kini Disorot dan Menuai Kritikan dari DPRD |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.