Kecelakaan Tanjakan Emen Subang
Cuma Luka Ringan, Begini Pengakuan Sopir Bus Kecelakaan Tanjakan Emen yang Bikin Geram
Rupanya Amirudin sudah mengetahui jika kondisi kendaraannya dalam keadaan tidak normal saat di perjalanan menuju pulang.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Pengakuan sopir bus maut yang menewasakn puluhan korban di tanjakan emen, Subang, Jawa Barat, mengejutkan banyak pihak.
Amirudin diketahui mengendarai bus bernomor polisi F 7959 AA, dan membawa rombongan Koperasi Simpan Pinjam yang berasal dari Ciputat, Tangerang Selatan.
Amirudin yang merupakan warga Ciomas, Kabupaten Bogor itu tidak mengalami luka serius usai bus yang dikendarainya terguling dan menabrak tebing di Tanjakan Emen, Sabtu (10/2/2018).
Padahal 26 penumpangnya dan satu pengendara motor tewas seketika di lokasi kejadian.
Belum lagi puluhan orang yang mengalami luka ringan hingga berat.
Polisi berhasil mengungkap fakta baru yang diperoleh dari Aminudin sang sopir maut tersebut.
Rupanya Amirudin sudah mengetahui jika kondisi kendaraannya dalam keadaan tidak normal saat di perjalanan menuju pulang.
Dilansir dari Tribun Jabar, Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Prahoro Tri Wahyono mengatakan, berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara, kecelakaan ini disebabkan bus bernomor polisi F 7959 AA itu mengalami rem blong.
Sopir bernama Amirudin telah diperiksa polisi.
Baca: Tak Hanya Tanjakan Emen, Ini Daftar 8 Tanjakan Maut Di Indonesia, Salah Satunya Di Puncak Bogor
Baca: 10 Tahun Jagain Jodoh Orang, Kisah Asmara Pria Ini Pacaran Dari 2008 Endingnya Nyesek
Baca: Dikenal Punya 8 Istri Begini Kabar Eyang Subur Sekarang, Keluarnya Lama
Amir mengaku sudah menyampaikan ke pihak manajemen PO (Perusahaan Otobus Premium Passion), terkait masalah rem tersebut.
Amir sempat menghentikan bus, di sebuah rumah makan untuk mengecek kendaraan.
"Sang sopir sudah menyampaikan minta ganti mobil karena merasa sudah ada masalah di rem bus tersebut," ujar Prahoro.