Sempat 2 Kali Dicekal Naik Pesawat, Begini Nasib Anak Berkebutuhan Khusus Ini Sekarang
"Mohon doa nya ya.. oh ya mohon jangan bully maskapai nya, karena kesalahan tidak murni dari pihak maskapai saja," tulis ibunya.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Nasib anak penyandang autis yang dicekal saat hendak naik pesawat kini berbuah manis.
Setelah sang ibunda, AH mencurahkan isi hatinya di media sosial, sang anak, NA kini diperbolehkan naik pesawat di maskapai tersebut.
Hal itu disampaikan lagi oleh AH di akun Instagramnya, Senin (11/6/2018).
Tampak di postingan itu, AH menjelaskan kalau pihak maskapai tersebut sudah menghubungi dirinya.
Ia juga berterima kasih kepada warganet yang sudah membantu memviralkan postingannya dan memention akun maskapai.
Baca: Buka-bukaan, Reza Rahardian Soal Keyakinannya Selama Ini
Baca: Tepis Isu Bangkrut Billy Syahputra Beli 2 Mobil Baru Sekaligus, Ini Sindiran Hilda untuk Kris Hatta
"Teman2 terima kasih atas komen dan perhatian nya.
Dari pihak maskapai udah menghubungi saya dan minta maaf atas kejadian ini.
InsyaAllah besok kami boleh berangkat lagi.
Mohon doanya"

Ia juga menambahkan keterangan caption yang panjang.
Ini yang ia tulis :
"Teman2 semua.. terima kasih atas perhatian dan mentioned nya ke maskapai.
alhamdulilah pihak maskapai udah menghubungi saya, dan besok pagi kami boleh berangkat, tanpa prosedur yang ribet seperti tadi.
mohon doa nya ya.. oh ya mohon jangan bully maskapai nya, karena kesalahan tidak murni dari pihak maskapai saja, tapi ada beberapa petugas yang belum faham cara menangani anak berkebutuhan khusus.
saya posting ini bukan untuk menjatuh kan pihak manapun @citilink @angkasapura1 @kemenhub151
Baca: Beli 2 Mobil Mewah, Billy Syahputra Ogah Kasih Tahu Pacar, Hilda Vitria : Ih Kamu Mah Nggak Bilang
Baca: Anaknya Dicekal 2 Kali Naik Pesawat Karena Autis, Curhatan Wanita Ini Viral di Media Sosial
tapi agar menjadi perhatian kita bersama bahwa transportasi publik merupakan hak semua org termasuk anak berkebutuhan khusus (autis, down syndrome, asperger, dll).
Dan menjadi masukan agar di setiap bandara ada pelayanan khusus dan prosedur yang jelas untuk anak berkebutuhan khsusus seperti yg dialami anak saya"
Dicekal Masuk
Pengalaman kurang menyenangkan dialami wanita ini.
Ia dicekal oleh pihak bandara karena memiliki anak autis.
Pengalaman wanita bernama Anna Hermawan ini dicurahkan dalam Instagram @annahermawan, sekira tiga jam yang lalu.
Kemudian, ceritanya ini diunggah ulang Lambe Turah, Senin (11/6/2018).
"Ohhh jadi gitu yaaa
Baru tau kalo anak dengan kebutuhan khusus ga boleh naek
.
Ehh serius emang ga boleh naek?
.
Yang tau, kasih tau minceu dongssss," tulis @lambe_turah di captionnya.
Baca: 70 Tahun Setia Dampingi, Begini Kisah Cinta Pangeran Philip dan Ratu Elizabeth II, Penuh Pengorbanan
Baca: Pemudik Asal Bogor Kaget Jokowi Naik ke Bus-nya dan Lakukan Ini di Terminal Baranangsiang
Di awal cerita, Anna menanyakan soal kejadian yang dialaminya ini apakah pernah dialami wanita lainnya, terlebih yang sudah menjadi seorang ibu.
Ia pun menanyakan solusi yang harus dilakukan jika terjadi kejadian seperti itu.
"Mohon maaf teman-teman, saya curhat siapa yang disini punya anak autis? Pernah kejadian gak dicekal pihak maskapai naik pesawat? solusinya apa ya?" tulis akun tersebut.
Usai itu, Anna pun menceritakan lengkap soal kejadian yang dialaminya.
Berikut cerita lengkapnya:
Anna ini memiliki anak perempuan yang autis bernama NA.
Anak perempuannya kini berusia 16 tahun.
Tak hanya itu, ia dan sang anak sering sekali bolak-balik naik pesawat dengan maskapai yang sama.
Maskapai yang dimaksud adalah Citilink.

Ini cuhatan lengkapnya :
"mohon maaf temen2 saya curhat
siapa yang di sini punya anak autis? pernah kejadian ga di cekal pihak maskapai untuk naik pesawat? solusi nya apa?
saya punya anak autis cewek, dan udah sering bolak balik naik pesawat tanpa masalah, di maskapai yg sama. awal nya tiket kami hari sabtu kemaren, di ruang tunggu anak saya ga sabar pengen segera masuk ke pintu keberangkatan, oleh petugas di ajak ke posko kesehatan karena mungkin melihat perilaku yg agak aneh.
di posko anak saya histeris karena melihat banyak nya orang yg mengawal dia, (kami seperti buronan narkoba yg tercyduk)
sampe akhir nya di nyatakan tidak layak terbang karena AUTIS.
tiket kami schedule ulang di hari ini, dan lagi2 kami di cekal berangkat, karena alasan membahayakan di atas.
selama ini anak kami selalu tenang kalo di pesawat. yang buat kami sedih, kenapa harus di bedakan penumpang normal dengan autis??
di pintu masuk anak kami di larang masuk, di kunci oleh petugas . anak autis tidak menular kan kepada penumpang lain.
foto2 anak saya nangis, karena trauma di ajak ke posko dan di tinggal pesawat. buat yang blm tau apa itu autis, geser foto2 nya.
maaf spam"