2 Permintaan Terakhir Sang Kakak Untuk Syahrini, Buat Dirinya Berderai Air Mata

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Dua hari sebelum meninggal dunia, Ridwan Zaelani selaku kakak kandung Syahrini mengungkapkan dua permintaan terakhirnya pada Syahrini.

Ketika Syahrini menyebutkan dua permintaan terakhir kakaknya, air matanya terus mengucur deras.

Permintaan terakhir sang kakak itu diungkapkan lewat pembicaraan telepon usai Syahrini manggung di Malang, Jawa Timur pada Minggu (23/9/2018).

Dalam obrolan tersebut, ternyata Ridwan Zaenal atau akrab disapa Iwan meminta penyanyi bernama asli Rini Fatimah Zaelani untuk melakukan 2 hal ini.

"Abang minta supaya saya tetap berhijrah, jangan nyanyi terus," ucap Syahrini yang berbicara terbata-bata sambil menahan tangisnya setelah pemakaman Iwan seperti yang dikutip dari Warta Kota (grup Tribunnetwork).

Selain itu, Iwan juga bahkan mengungkapkan sendiri ia ingin menjadi wali nikah Syahrini ketika sang adiknya menikah kelak.

• Firasat Syahrini Jelang Kematian Sang Kakak, Ridwan Zaelani Meminta 2 Hal Ini dari Incess !

Sebagaimana diketahui, Iwan adalah anak laki-laki satu-satunya di keluarga Syahrini usai sang ayahanda meninggal dunia tahun 2011 silam.

Sayang sebelum bisa mewujudkan keinginan tersebut, Iwan sudah lebih dulu dipanggil Ilahi.

Yang lebih membuat Syahrini sedih adalah, Iwan sudah mengetahui sosok kekasihnya.

Sosok kekasih Syahrini ini terlebih dahulu dibocorkan sang adik sekaligus manajernya, Aisyahrani kepada Iwan tanpa sepengetahuan Syahrini.

Begitu melihat wajah pria pujaan hati Syahrini yang masih dirahasiakan identitasnya oleh Rani, Iwan langsung setuju.

Bahkan Iwan juga sudah tidak sabar melihat sang adik, Syahrini segera naik pelaminan atau menikah.

"Aa (Iwan) bahkan tidak sabar ingin menikahkan Syahrini," ucap Rani menangis.

Pembicaraan antara Iwan dan Syahrini ini rupanya pembicaraan terakhir sebelum Iwan tewas akibat tersengat listrik pada Selasa (25/9/2018) sore.

Menurut Syahrini, tidak seperti biasanya, sang kakak laki-laki semata wayangnya ini menelponnya dalam waktu yang cukup lama.

• Kakak Syahrini Meninggal Karena Tersetrum, Waspada Main Ponsel yang Sedang Di-Charge Pun Jadi Pemicu

Keinginan Iwan untuk menjadi wali nikah Syahrini ini juga sudah diungkap pada Februari 2018.

Saat itu, Syahrini mengunggah foto bersama ibu, kakak Ridwan Zaenal dan adiknya Aisyahrani.

"My Precious Family ....

Laki2 Ini Yang Akan Menikahkan Incesss Kelak Menjadi Wali Nikah Incess ...

Menggantikan Almarhum Ayahanda Tercinta...

Beliau Adalah Kakak Laki2 Incesss Semata Wayang Kesayangan Keluarga Besar “Zaelani Family” ...

Maka Andah Para Lelaki Yang Akan Meminang Incesss Kelak Andaaahh Jangan GEGABAH Dengan Lelaki Bermata Sayu, Berkepala Botak,Berperawakan Kekarrr Yang Hobby Nya MOGE (Motor Gede) Iniehhh ....

Yaaaa Khaaaannnn !," tulis Syahrini.

• Aisyahrani Sebut Mendiang Kakak Ingin Segera Ijab Kabulkan Syahrini

Ridwan Zaenal meninggalkan seorang istri dan 4 orang anak yang masih kecil-kecil.

Menurut pantauan Tribunnewsbogor.com, anaknya yang paling besar baru berumur 11 tahun sementara yang paling kecil masih berumur 3 bulan.

Pemakaman Ridwan Zaelani dilaksanakan di TPU Blender, Kota Bogor, Rabu (26/9/2018) pagi.

Syahrini dan keluarga besar turut menghadiri pemakaman tersebut.

Makam dari Ridwan Zaenal ini berada tak jauh dengan makam sang ayah.

Jarak dari makan Ridwan Zaelani dan sang ayah kira-kira 10 meter.

Sambil terus memegangi foto kakak tercintanya, artis cantik Syahrini menghantarkan jenazah Ridwan Zaelani ke peristirahatan terakhirnya.

Terlihat Syahrini yang mengenakan pakaian hitam-hitam terus memeluk foto sang kakak tercintanya itu.

Sesekali Syahrini pun terlihat merangkul anak dari kakak kandungnya itu.

• Kakak Syahrini Meninggal Karena Tersetrum, Waspada Main Ponsel yang Sedang Di-Charge Pun Jadi Pemicu

Menurut Kasubag Humas Polres Bogor, AKP Ita Puspita Lena mengatakan bahwa almarhum Ridwan Zaelani bekerja di perusahaannya yakni di CV Zaelani Bintang Abadi pada Selasa (25/9/2018) sekitar pukul 17.30 WIB.

Perushaan ini terletak di Kampung Cimahiwal, Desa Cipinang, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor.

Ita menjelaskan bahwa peristiwa nahas itu berawal ketika almarhum Zaelani bersama mekaniknya, Deden Edi (36), tengah mencuci truk tronton.

Kemudian, masih Ita, korban menyuruh mekanik untuk menaikan bak truk yang sedang dicuci.

"Tanpa diduga bak truk mengenai arus listrik tegangan tinggi, sehingga korban atas nama Zaelani langsung meninggal dunia di tempat kejadian," kata Ita dalam keterangannya pada TribunnewsBogor.com, Rabu (26/9/2018).

Ita menerangkan bahwa alamrhum Zaelani langsung dibawa ke Puskesmas Rumpin untuk dilakukan visum dan hasilnya korban mengalami luka melepuh cukup parah di bagian siku, tangan dan kaki.

Kemudian sang mekanik dirujuk ke RSUD Leuwiliang dari Puskesmas Rumpin setelah mengalami luka melepih di bagian lutut, telapak tangan dan telapak kaki.

"Pihak keluarga korban membuat surat pernyataan keberatan untuk dilakukan otopsi dan menyatakan kejadian tersebut musibah dan takdir," ungkap Ita.