Insiden Hari Pahlawan

Tragedi Surabaya Membara Tewaskan 3 Penonton di Viaduk, Panita Tak Tahu Jadwal Kereta Lewat

Pagelaran Surabaya Membara yang merupakan agenda rutin tahunan untuk mengenang Hari Pahlawan berujung duka, 3 orang meninggal dunia dan puluhan luka.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
surya/pipit maulidiya
Petugas melakukan evakusi di atas viaduk, sebagian penonton Surabaya Membara lebih penasaran dengan proses evakuasi 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Perayaan momen Hari Pahlawan yang dimeriahkan di Kota Pahlawan, Surabaya malah berujung duka.

Hari Pahlawan yang kerap dikenang setiap tahunnya ini memberi kenangan pahit bagi para warga di Surabaya.

Sebab, tiga orang meninggal dunia dan 20 lainnya mengalami luka-luka saat tengah mengenang Hari Pahlawan tersebut.

Insiden itu terjadi saat ratusan warga tengan menonton pertunjukan drama kolosal Surabaya Membara yang digelar di sekitar Tugu Pahlawan dan Kantor Gubernur Jawa Timur di Jalan Pahlawan Surabaya, Jumat (9/11/2018) malam.

Namun nahas, pertunjukan yang digelar untuk mengenang jasa para pahlawan itu justru membawa korban.

Dilansir TribunnewsBogor.com dari Kompas.com, sebanyak tiga orang meninggal dan 20 lainnya tercatat mengalamai luka-luka.

Berdasarkan kronologi kejadian, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 20.00 WIB.

Saat itu, drama kolosal Surabaya Membara baru sekitar 15 menit berlangsung.

Pagelaran drama kolosal Surabaya Membara adalah tontonan rutin setiap tahun untuk warga Surabaya untuk menyambut Hari Pahlawan 10 November.

Rupanya, sebelum drama kolosal Surabaya Membara itu dimulai, puluhan penonton sudah memenuhi bagian atas viaduk (jembatan kereta api di atas jalan raya) Jalan Pahlawan.

Namun, setelah pertunjukan Surabaya Membara berlangsung 15 menit, warga dihebohkan dengan adanya kereta yang hendak lewat.

Sebelum melintas, kereta sudah membunyikan seruling peringatan bahkan mengurangi kecepatan dari 30 kilometer per jam menjadi 15 kilometer per jam

Saat klakson lokomotif berbunyi, penonton di bawah viaduk sudah berteriak-teriak agar penonton di atas viaduk segera turun.

Satu Penonton Surabaya Membara yang Tewas Terserempet Kereta adalah Bocah SD

Namun karena kondisi viaduk cukup tinggi, beberapa memilih bertahan di atas dan mencari posisi aman.

Saat kereta melintas dengan kecepatan rendah, penonton yang ada di atas viaduk saling berpegangan.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved