Halangi Truk Tambang di Bogor, Deddy Mizwar Pasang Portal
Deddy Mizwar yang memimpin pemasangan tersebut mengatakan, kegiatan tambang liar sudah meresahkan masyarakat.
Penulis: Soewidia Henaldi | Editor: Soewidia Henaldi
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Soewidia Henaldi
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR - Wakil Gubernu Jawa Barat, Deddy Mizwar memasang portal penghalang untuk truk pengangkut bahan tambang ilegal di di Kampung Malang Tengah, Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor, Selasa (6/10/2015).
Portal setinggi 8 meter itu dipasang untuk menghalangi truk yang beroperasi lokasi tambang di Rumpin, Parung Panjang, Cigudeg, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Deddy Mizwar yang memimpin pemasangan tersebut mengatakan, kegiatan tambang liar sudah meresahkan masyarakat.
Kontribusi keberadaan tambang bagi lingkungan sekitar juga tidak sebanding dengan kerusakan yang terjadi.
Selain itu katanya, hilir mudik kendaraan besar mengakibatkan polusi udara dan kerusakan jalan.
"Ditambah lagi emisi yang dikeluarkan. Kasihan masyarakat kalau ini dibiarkan," kata Deddy.
Dia mendapatkan informasi mayoritas truk pengangkut tambang tidak mengurus perizininan sebagaimana mestinya.
"Pemortalan jalan yang menuju ke area tambang dilakukan sebagai solusi sementara persoalan tersebut," katanya.
Menurut Deddy, dia akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan dan Polres Kabupaten Bogor untuk menempatkan petugas menjaga portal.
Supaya truk pengangkut bahan bakar minyak, sembako, atau pemadam kebakaran dapat tetap melintas.
"Saya menghimbau masyarakat juga harus proaktif melaporkan, kalau ada penyimpangan lagi setelah dipasang portal, catat pelat nomornya dan laporkan," ujarnya.
Pemasangan portal ini katanya, bersifat sementara.
Pemprov Jabar akan membuka komunikasi dengan pengusaha tambang agar turut memperhatikan kondisi jalan di Parung Panjang yang rusak.(*)
