Kecelakaan Tambang
Tim Evakuasi Bergerak Menuju Lokasi Longsor Malam Ini
Kabagops kembali mempersiapkan tim dari Basarnas, PMI dari ERG PT. Antam, untuk kembali ke lokasi.
Penulis: Ardhi Sanjaya | Editor: Suut Amdani
Laporan wartawan TribunnewsBogor.com, Ardhi Sanjaya
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, NANGGUNG - Tim Evakuasi bergerak dari Posko PT Antam menuju lokasi tertimbunnya 12 penambang emas tanpa izin pukul 21.00 WIB.
Sekitar pukul 20.00 WIB, ada info dari sukarelawan, menemukan penambang yang tertimbun longsor di Lubang Kunti, Gunung Butak, Desa Bantar Karet, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor.
"Katanya seperti itu, ada dua orang yang sudah dipegang," kata Kabagops Polres Bogor, Kompol Imron Ermawan, pada TribunnewsBogor.com.
Saat ini Kabagops kembali mempersiapkan tim dari Basarnas, PMI dari ERG PT. Antam, untuk kembali ke lokasi.
"Ada yang lihat senter dan dengar teriakan minta tolong," ujar Kompol Imron.
Sebelumnya, informasi dari sukarelawan, terlihat sinar senter dan teriakan minta tolong dari dalam Lubang Kunti.
"Tim saya yang di lokasi bilang melihat cahaya senter dan teriakan minta tolong," kata Kepala Desa Parakang Muncang, Ahmad Yani, pada TribunnewsBogor.com, Rabu (28/10/2015) malam.
Kabarnya, warga masih melanjutkan proses evakuasi di Lubang Kunti, Gunung Butak, Desa Bantar Karet, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor.
Tim evakuasi di Posko PT Antam, langsung melakukan apel tertutup.
Pantauan TribunnewsBogor.com, beberapa mobil mulai bersiap untuk kembali ke lokasi pencarian penambang.