Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

30 Drum yang Gegerkan Warga, Rupanya Untuk Tong Sampah

Saya engga tahu kalau drum itu isinya cairan kimia

Penulis: Damanhuri | Editor: Suut Amdani
TribunnewsBogor.com/Damanhuri
Polisi tampak mengamati drum yang menggegerkan warga di Desa Gunungputri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Damanhuri

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, GUNUNG PUTRI - Aparat kepolisian Polsek Gunung Putri sudah mengamankan puluhan drum yang yang sempat gegerkan warga Gunung Putri dan Depok itu.

Kapolsek Gunung Putri, AKP Niih Hadi Wijaya mengatakan, pihaknya sudah melakukan penyegelan terhadap 30 drum yang diduga berisi cairan kimia itu untuk dijadikan barang bukti.

"Kami ambil sample untuk dijadikan barang bukti," kata dia.

Saat ini, aparat kepolisain sudah memeriksa sejumlah saksi dan pemilik drum tersebut. Dari keterangan yang didapat Polisi, drum tersebut akan dijadikan tempat sampah sehingga isi cairan yang ada di dalamnya dibuang oleh pemilik drum.

"Drum itu akan dibuat tempat sampah, isinya mereka buang ke lubang yang sudah disiapkan disekitar gudang," ujarnya, senin (7/12/2015)

Sementara itu, pemilik milik drum, Yunas menjelaskan, drum yang dibelinya tersebut sudah berisi cairan yang dia peroleh dari salah satu perusahaan.

"Saya enggak tahu kalau drum itu isinya cairan kimia," kata dia.

Dia menambahkan, Drum itu nantinya akan dibuat Yunas menjadi tong sampah agar bisa dijual kembali.

"Rencannya akan dibuat tong sampah, makannya isinya kami buang," terangnya.

Diberitakan sebelumnya, sejumlah warga daerah di Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor merasa resah karena mencium bau gas yang menyengat pada Minggu (6/12/2015).

Bau gas tersebut tercium warga hingga wilayah Gunung Putri, Cibubur, Cimanggis, dan Depok sejak pukul 16.00 WIB, Minggu sore kemarin.

Sejumlah warga tidak berani menyalakan kompor lantaran takut ada ledakan gas.

"Baunya nyengat banget dari tadi sore, saya takut ada pipa gas yang bocor," ujar Salamah (34) warga Desa Gunung Putri.

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Gunung Putri, AKP Niih Hadiwijaya menjelaskan, bau yang sangat menyengat tersebut diduga berasal dari cairan kimia yang sengaja dibuang oleh seorang pemilik lapak.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved