Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Tawuran Pelajar

Ini Faktor Penyebab Tawuran Di Kota Bogor Menurut Kapolres Bogor Kota

Salah satunya, minimarket waralaba yang beroperasi selama 24 jam.

Penulis: Yudhi Maulana Aditama | Editor: Bima Chakti Firmansyah
Dokumen TribunnewsBogor.com/Ardhi Sanjaya
Kapolres Bogor AKBP Andi Herindra Rahmawan 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudhi Maulana

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Kapolres Bogor Kota, AKBP Andi Herindra menganggap faktor awal munculnya tawuran di Kota Bogor adalah berawal dari kongkow-kongkow.

"Tawuran itu berawal dari kongkow-kongkow, berkumpul di tempat nongkrong di perumahan elit di Kota Bogor. Saat nongrkong itu mereka mabuk dan gunakan narkoba. Dalam kondisi mabuk mereka pulang dan ditengah jalan mereka papasan (dengan tongkrongan lain), makanya tawuran ini terjadinya selalu pagi karena mereka papasan," katanya kepada TribunnewsBogor.com, Rabu (10/2/2016).

AKBP Andi menuturkan, pihaknya sudah melakukan upaya razia dalam tiga minggu ke belakang ini.

Hal ini untuk menekan supaya tidak ada kesempatan lagi bagi remaja dan anak muda Kota Bogor untuk berkumpul di malam hari.

Ia menilai, tempat tongkrongan menjadi faktor awal tawuran di Kota Bogor terjadi.

Salah satunya, minimarket waralaba yang beroperasi selama 24 jam.

Untuk itu, ia meminta kepada Pemerintah Kota Bogor untuk mengevaluasi pemberian izin kepada minimarket yang beroperasi 24 jam.

"Ini harus dievaluasi warung waralaba yang beroperasi 24 jam ini mungkin bisa jadi salah satu faktor. Saya tak menyalahkan, namun bisa jadi tempat nongkrong. Mereka beli minuman dan biasanya dioplos lalu mereka mabuk dan dikhawatirkan terjadi tawuran," ungkapnya.

Dari hasil razia kemarin, pihaknya mengamankan beberapa unit senjata tajam serta miras oplosan yang dibungkus dalam plastik.

Kemarin, Minggu (7/2/2016) seorang pemuda bernama Ecky Oktavian (20) tewas akibat disabet celurit.

Ia dibacok oleh FP (20) saat berpapasan di Jalan Suryalaga RT 02/04, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, Jawa Barat.

Peristiwa pembacokan tersebut terjadi setelah adanya tawuran yang terjadi di kawasan Jalan Suryakencana, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved