Tawuran Pelajar
Dijemput Polisi, Wajah Puluhan Siswa SMK Langsung Pucat
beberapa dari mereka terlihat kebingunan saat polisi menjemputnya.
Penulis: Yudhi Maulana Aditama | Editor: Soewidia Henaldi
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudhi Maulana
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, TANAHSAREAL - Wajah puluhan siswa sebuah SMK swasta di Kota Bogor tiba-tiba pucat saat beberapa polisi dari Polsek Cibinong mendatangi sekolahnya, Selasa (29/3/2016).
Ke-25 siswa yang dijemput polisi itu diduga terlibat dalam aksi tawuran yang menewaskan seorang pelajar di Cibinong, Kabupaten Bogor.
Tujuh dari 25 pelajar diamankan petugas saat bolos dan sedang nongkrong di warung dekat sekolah.
Sebelum diangkut menggunakan angkutan kota, mereka lebih dulu didata.
Raut wajah pucat terlihat di masing-masing pelajar tersebut.
Bahkan beberapa dari mereka terlihat kebingunan saat polisi menjemputnya.
"Nanti gua mau ngomong apa nih, bingung gua," kata salah seorang siswa saat dikumpulkan.
Beberapa siswa bahkan dimarahi oleh gurunya saat dikumpulkan.
Kanit Reskrim Polsek Cibinong, AKP Zulkarnaen mengatakan 25 siswa ini diduga terlibat tawuran pada Senin, (28/3/2016) lalu.
"Kami mendapat informasi kalau yang terlibat tawuran kemarin di Cibinong itu SMK Tri Dharma 1, lalu kita konfirmasi ke pihak sekolah dan mereka kooperatif," katanya kepada TribunnewsBogor.com.
Setelah didata ke-25 siswa ini kemudian dibawa ke Polsek Cibinong menggunakan angkutan kota.
AKP Zulkarnaen menjelaskan, pihaknya juga sudah mengamankan siswa berinisial DD (16), yang menjadi otak dari aksi tawuran.
Selain itu juga BL (16) yang diamankan di rumah temannya di Cibungbulang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
BL diduga yang membacok korban bernama Herdiansyah (17), siswa SMK Yapis hingga tewas.
"BL lagi bolos sekolah dan sudah kita amankan di rumah temannya," katanya.(*)
