Ini Kronologis Longsor di Bogor, Warga Lari Dengar Suara Gemuruh

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Vivi Febrianti

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Musibah tanah longsor di RT 03/05 Kelurahan Cibogor, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor yang menewaskan satu korban jiwa terjadi sekitar pukul 01.00 WIB semalam.

Saksi mata, Aat Supatma menuturkan, kejadian berlangsung pukul 01.30 WIB, Rabu (7/9/2016) dini hari.

"Saya sedang tidur tiba-tiba terdengar suara gemuruh, saya kira dari pabrik es batu," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com di lokasi Rabu, (7/9/2016).

Mendengar itu, ia langsung beranjak dari tempat tidur dan membangunkan keluarganya untuk keluar dari rumah.

"Waktu saya keluar tebing sudah turun dan rumah di samping saya sudah tertimbun," jelasnya.

Aat yang sehari-harinya bekerja sebagai tukang becak menceritakan, dirinya mendengar teriakan dari tetangganya yang tertimbun longsoran.

Adik kakak di samping rumah saya sudah tertimbun, kakaknya bisa menyelamatkan sendiri, kalau adiknya kami dengan masyarakat yang mencoba mengeluarkan," kata dia.

Di rumahnya, Aat tinggal bersama istri beserta anak dan cucunya.

"Saya tinggal berempat, alhamdulillah semua selamat, rumah saya juga tidak parah meski berdampingan dengan rumah yang tertimbun longsor," bebernya.

Ia menjelaskan, saat kejadian itu, ada delapan orang yang berada di dalam rumah yang tertimbun longsor.

"Ada pekerja bangunan 4 orang ngontrak di rumah itu, 4 orang lagi penghuni rumah," ujarnya.

Satu orang atas nama Azhari (50) tewas dalam kejadian, sementara empat orang lainnya mengalami luka-luka.

Pantauan TribunnewsBogor.com, saat ini lokasi longsor sudah dipasang garis polisi.

Warga dilarang mendekat karena dikhawatirkan ada longsor susulan.