Aksi Unjuk Rasa BEM Se Kota Bogor Dikawal Polisi Bersepeda, Lihat Posenya Saat Pengamanan
Sejumlah polisi dari Polsek Bogor Tengah dan Polres Bogor Kota datang dengan mengendarai sepeda.
Penulis: Lingga Arvian Nugroho | Editor: Ardhi Sanjaya
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH – Bukan pakai barak kuda atau panser saat datang ke lokasi unjuk rasa, sejumlah polisi datang menggunakan sepeda.
Siang tadi, sekitar pukul 14.00 WIB, massa aksi yang menamakan sebagai BEM Se Kota Bogor melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Kejaksaan Negeri Bogor.
Mereka menyampaikan aspirasi mengenai desakan penyelesaian kasus tindak pidana korupsi kasus pembebasan lahan Warung Jambu.
Kasus ini memang sudah lama terjadi.
Kini sudah masuk ke tahap sidang di Pengadilan Tipikor Bandung, Jawa Barat.
Sejumlah massa yang mengenakan almamater itu mendesak Kejaksaan Negeri Bogor segera menuntaskan kasus itu.
Dalam sebuah aksi unjuk rasa tentunya acap kali mendapat pengawalan dan pengamanan dari anggota polisi.
Itu agar kondisi dan situasi selama aksi unjuk rasa tetap kondusif.
Kali ini ada yang berbeda dengan pengamanan itu.
Sejumlah polisi dari Polsek Bogor Tengah dan Polres Bogor Kota datang dengan mengendarai sepeda.
Bahkan, pantauan TribunnewsBogor.com, sepeda yang mereka bawa kemudian diparkir di dekat kerumunan massa aksi.
Wakapolsek Bogor Tengah, AKP Nur Arifin mengatakan pengamanan gabungan dilakukan untuk mengamankan masa aksi.

TribunnewsBogor.com/Lingga Arvian Nugroho
"Pada dasarnya kepolisian memfasilitasi melalui pengaman aksi, dan ini gabungan dari Polsek dan Polresta Bogor Kota," ujarnya.
Selain itu dari pihak kepolisian juga ada petugas yang memang menggunakan sepeda.
