Beli Sup di Restoran, Wanita Hampir Tersedak Saat Lihat Potongan Daging Ini di Mangkuknya

Kakaknya mengatakan ia harus menghubungi polisi dan mengirim 'daging' ke laboratorium untuk pengujian.

"Namun kami memilih untuk menunjukkan kepada teman teknisi laboratorium kemudian, yang mengatakan karena daging dimasak, tes lab biasa tidak akan dapat membuktikan untuk menjadi hewan atau manusia," katanya.

Kemudian ia menyarankan untuk melakukan tes forensik, tapi mengingat proses birokrasi yang cukup panjang, akhirnya mereka menyerah.

Namun mereka tidak membuangnya, untuk berjaga-jaga mungkin itu bisa menjadi bukti dari beberapa jenis kejahatan.

Daging itu akhirnya mereka simpan di lemari es mereka.

Kalau menurut kamu, ini apaan ya guys?

Ibu Satu Anak Jual Makanan Secara Online, Belum Lama Berdagang Sudah Dituntut Masuk Penjara

Pemilik online shop makanan ini harus merasakan dinginnya lantai penjara.

Dia dihukum karena telah melakukan ini.

Sekumpulan ibu-ibu di kota ini merasa punya kegiatan tambahan selain menjaga anaknya.

Kegiatan mereka itu adalah membuat sebuah komunitas pencinta makanan.

Di dalam komunitas Facebook itu, mereka saling berkomunikasi tentang segala hal.

Mulai dari memilih makanan, membagi cerita makanan sehat untuk anak-anak, hingga menjual makanan olahan sendiri.

Kumpulan ibu-ibu ini terdiri dari ibu rumah tangga dan ibu pekerja.

Mereka menamai dirinya komunitas 209 Food Spot.