Penumpang Bus Jurusan Kampung Rambutan Berhamburan Usai Sopir Bicara dengan Sosok Ini
Penumpang sudah duduk di dalam bus panik kala kendaraan yang ditumpangi itu tiba-tiba saja berhenti di sisi jalan.
Penulis: Lingga Arvian Nugroho | Editor: Ardhi Sanjaya
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Penumpang bus antar kota jurusan Bogor - Kampung Rambutan, berhamburan keluar.
Bus itu melintas di Jalan Ir H Juanda, Kota Bogor, pada Selasa (22/11/2016).
Penumpang sudah duduk di dalam bus panik kala kendaraan yang ditumpangi itu tiba-tiba saja berhenti di sisi jalan.
"Selamat siang pak, kami dari DLLAJ Kota Bogor sedang melakukan Operasi Zebra Lodaya, bisa diperlihatkan surat-suratnya," pinta Kasi Daltib DLLAJ Kota Bogor, Empar Suparta kepada sopir tersebut.
Mendengar hal tersebut, penumpang pun kembali tenang.
Mereka kembali bersandar pada kursi bus yang sudah sedikit lapuk.
Sopir bus berukuran kecil itu pun kemudian menjawab pinta Empar.
Dia mengatakan pada Empar bahwa surat kendaraan, mulai dari KIR, SIM, STNK sampai Izin Trayek tertinggal di Terminal Kampung Rambutan.
Akibatnya mobil bus antar kota itu pun dibawa ke kantor DLLAJ Kota Bogor di Jalan Raya Tajur.
Karena bus tersebut dikandangkan petugas, puluhan penumpang pun berhamburan keluar.
"Untuk sementara kami tahan di Tajur, kalau pengemudi atau pemilik bisa membuktikan dan membawa surat kelengkapan baru dia bisa membawa kembali bus nya," tutur Empar.

Kasi Daltib DLLAJ Kota Bogor, Empar Suparta bersama KBO Satlantas Polresta Bogor Kota Iptu Budi Suratman
Empar menambahkan selain bus kota ada pula empat angkutan kota lainya yang ditahan karena tidak memiliki STNK dan izin trayek.
Memelas
Ekspresi wajah dari pengendara motor ini tak membuat polisi menyerah begitu saja.