Akun Ini Bagikan Pengalaman Naik Gunung Cikuray, Netizen Ingatkan Tragedi Neng Reni di Tahun 2009
Selain pemandangannya yang indah, Cikuray juga menyediakan berbagai cerita menantang bagi para pendaki. Berbagai cerita seru juga kerap dibagikan.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
Kami pun memutuskan untuk berkemah di tempat yg terdekat karena keadaan yg tidak memungkinkan untuk melanjutkan perjalanan.
Siang hari kami turun menuju basecamp dan setelah melewati beberapa pos kami beristirahat di pos 2 kami mengobrol dgn salah satu penjaga pos yaitu Mang Ekek beliau sempat bercerita tentang hilangnya pendaki perempuan di gn cikuray yg sampai saat ini belum di temukan kejadian itu terjadi tahun 2009 silam.
Kami cukup lama mengobrol dgn mang ekek lalu tiba2 Cita memotong pembicaraan kami. Dia bercerita bahwa sebenarnya dia mempunyai kemampuan yaitu bisa melihat makhluk halus, kemampuan itu didapatnya dari kemampuan Ayahnya
Dia bercerita banyak atas apa yg telah terjadi pd saat pendakian kemarin dia bercerita bahwa pd saat kita mendaki kami telah diikuti oleh sesosok nenek2, sesosok nenek tsb terus mengikuti kita sampai mengawasi di tempat kita berkemah kemarin hingga subuh.
Cita mengungkap mengapa kemarin dia tidak mau keluar dari tenda karena dia takut oleh sesosok nenek tsb yang terus mengawasinya
Cita juga berbicara soal dia terjatuh tergeletak dan menggigil itu bukan karena kelelahan atau pun hypotermia itu karena dia telah melihat sesosok penampakan yg terbang lalu melayang kencang menghampirinya
Dia bercerita kalau melihat sesosok penampakan yg baru di liat reaksi nya akan ketakutan & menggigil Mang Ekek pun mengiyakan bahwa terdapat sosok penunggu di Gunung Cikuray yaitu sesosok nenek& kakek2 yg merupakan sesepuh Gunung Cikuray.
Kami cukup lama mengobrol dengan Mang Ekek sehingga lupa akan tujuan utama yaitu turun kembali ke basecamp hari mulai sore kami pun melanjutkan perjalanan turun & berpamitan kepada Mang Ekek.
Cuaca pd saat itu hujan yg membuat track licin ketika itu hari mulai gelap banyak teman2 rombongan terpeleset jatuh karena keadaan jalan track yg licin karena diguyur hujan.
Saya yg berada diposisi paling depan diikuti oleh Cita dan teman2 dibelakang saat itu menyampaikan ke Cita agar tangannya berpegangan pada tas kecil yg di pasang dibelakang keril saya agar dia tidak terpeleset jatuh namun reaksi Cita ketika itu hanya diam & menundukan kepala kebawah
Selang beberapa lama kemudian terasa ada beban yg berpegangan ke tas kecil, saya sontak melirik kebawah kiri yg disoroti oleh headlamp terlihat bayangan kaki sedang berjalan,saya pikir itu adalah Cita yg berpegangan kepada tas kecil di belakang.
Setelah itu saya pun terus berjalan dengan sorotan headlamp yg membantu pencahayaan, selang beberapa lama saya berhenti dan masih merasakan beban yg berpegangan pada tas kecil yg dipasang di belakang keril saya saat itu
Langsung saya menengok membalikan badan ke belakang ternyata justru tidak ada satu orang pun di belakang & yg saya liat justru Cita & teman yg lain jauh dibelakang sekitar 15 m
sontak saya pun kaget mempertanyakan siapa tadi yg berepegangan ke tas kecil yg dipasang di belakang keril karena yg saya rasakan jelas2 ada yang berpegangan.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bogor/foto/bank/originals/gunung-cikuray_20170104_160522.jpg)